harapanrakyat.com,- Sidang sengketa Pemilu 2024 untuk Pilpres akan digelar perdana hari ini, Rabu (27/3/2024), di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat.
Baca Juga: Nasib Anang Hermansyah dan Ahmad Dhani di Pemilu 2024, Bagaikan Langit dan Bumi
Ratusan personil polisi dari Polres Metro Jakarta Pusat disiapkan untuk mengamankan jalannya sidang perdana PHPU (Perselisihan Hasil Pemilihan Umum).
“Sebanyak 400 personil polisi hanya untuk di gedung dan halaman MK. Selebihnya untuk pengamanan penyampaian aspirasi,” kata Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro, Kapolres Metro Jakarta Pusat, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Selasa (26/3/2024), dikutip dari Suara.com.
Lanjutnya mengatakan, apabila terjadi aksi demonstrasi di sekitar Patung Kuda, maka pihaknya akan melakukan penutupan jalan saat sidang sengketa Pemilu 2024 berlangsung. Jadi, rencana penutupan jalan bersifat situasional.
Sebagai informasi, Mahkamah Konstitusi menerima dua pengajuan permohonan terkait sengketa Pemilu untuk Pilpres 2024.
Dua permohonan tersebut diajukan oleh tim kuasa hukum Anies Baswedan dan Gus Imin (Muhaimin Iskandar). Kedua calon ini yang merupakan pasangan capres dan cawapres nomor urut 01.
MK menerima pengajuan permohonan terkait perkara tersebut dari tim kuasa hukum AMIN (Anies-Muhaimin) pada hari Kamis (21/3/2024) lalu.
Setelah itu, tim kuasa hukum dari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud. Tim ini uga mengajukan permohonan yang sama ke MK, Sabtu (23/3/2024).
Sedangkan, tim kuasa hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, mendaftar sebagai pihak terkait dua sengketa tersebut.
Baca Juga: Tim Pembela Prabowo-Gibran Nilai Gugatan PHPU Cacat Formil
Ratusan anggota polisi dari Polres Metro Jakarta Pusat pun sudah siap mengawal jalannya sidang sengketa Pemilu 2024. Sidang akan berlangsung di MK hari Rabu ini. (Eva/R3/HR-Online)