harapanrakyat.com,- Satgas Pangan lakukan inspeksi mendadak (sidak) harga beras, Rabu (21/2/2024). Sidak tersebut karena harga beras di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang makin ngegas.
Tim Gabungan dari polisi, TNI, Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian dan Bulog ini mendatangi Pasar Singaparna.
Saat sidak, petugas menemukan kenaikan harga beras medium pan Premium di kisaran Rp 16.000 sampai 17.000 per kilogramnya.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta mengatakan, sidak dari tim satgas ini karena adanya kenaikan harga beras.
Baca Juga: Harga Beras Naik Kian Tak Terkendali di Pasar Banjar, Ini Penyebabnya
Selain ke Pasar Singaparna, pihaknya juga melakukan sidak ke gudang Bulog.
“Kenaikannya memang tidak terlalu signifikan. Saat sidak satgas pangan menemukan beberapa swalayan yang ada stok beras namun ada juga yang kosong,” katanya usai sidak harga beras Rabu (21/2/2024).
Baca Juga: Harga Beras di Tasikmalaya Tembus Rp 16.500, Ini Siasat Pemkot
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya mengaku stok beras masih mencukupi. Meski begitu, pihaknya akan melakukan operasi pasar di sejumlah kecamatan mulai Kamis, 22 Februari 2024.
Kabid Dinas Perdagangan UMKM dan Perindustrian Kabupaten Tasikmalaya, Nina Rohmawati, mengakui bahwa harga beras memang naik.
“Tapi kami pastikan ketersedian aman. Bulan ramadhan aman. Kita juga akan lakukan operasi pasar murah di beberapa kecamatan,” katanya.
Menurut, naiknya harga beras tersebut, karena pasokan dari petani berkurang. Sedangkan untuk beras dari Bulog sendiri tidak masuk pasar. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)