Rabu, April 23, 2025
BerandaBerita TerbaruSinopsis Women From Rote Island, Kisah Tradisi Adat di Indonesia

Sinopsis Women From Rote Island, Kisah Tradisi Adat di Indonesia

Women From Rote Island memiliki sinopsis yang berdasarkan kisah nyata. Film ini juga panen pujian karena mendapatkan Piala Citra FFI 2023 dengan kategori prestise Film Panjang Terbaik. Selain karena sinopsis film yang menarik, tentu juga dukungan pemain yang terlibat di dalamnya.

Baca juga: Film Indonesia dari Timur Menceritakan Kisah Nyata Sepak Bola Papua

Film Indonesia ini sendiri juga pernah tayang di beragam festival film international. Tak tanggung-tanggung karena sempat tampil di Busan International Film Festival 2023. Hal inilah yang membuat pecinta film sangat tertarik untuk menyaksikannya.

Women From Rote Island dan Sinopsis

Film yang meraih Piala Citra ini akan tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 22 Februari 2024. Sambil menunggu penayangannya, lebih baik cermati bocoran sinopsisnya terlebih dahulu.

Film ini bercerita mengenai kehidupan perempuan yang tinggal di Pulau Rote. Rote sendiri merupakan pulau kecil yang ada di Indonesia.

Masyarakat yang tinggal di pulau tersebut masih menjunjung tradisi adat maupun kepercayaan lokal. Sementara untuk perempuan tadi bernama Ani.

Di film Women From Rote Island, Ani hidup dalam lingkungan masyarakat patriarki. Hal ini berarti perempuan ada di posisi lebih rendah dari kaum laki-laki.

Kendati demikian, ia sangat berani untuk mengejar impiannya. Keinginannya tentu mengundang perdebatan karena dianggap tidak mungkin di desanya.

Kehidupan Ani maupun perempuan lain yang ada di Pulau Rote seketika berubah saat ada kejadian tak terduga. Kejadian tersebut ialah saat ada salah satu perempuan yang mengalami menstruasi dan dinilai tidak murni sebagaimana tradisi adat setempat.

Karena hal itu, perempuan-perempuan diasingkan ke tempat terpencil. Masyarakat sekitar juga menganggapnya sebagai kutukan.

Selama di pengasingan, Ani maupun perempuan lainnya begitu heran dengan tradisi adat maupun keyakinan setempat. Di sisi lain, perempuan-perempuan ini juga memiliki kekuatan dan solidaritas tinggi untuk melakukan perlawanan.

Orpa, Ibu Tunggal yang Menafkahi 3 Anak

Melalui film Women From Rote Island ini juga terdapat kisah Orpa yang jadi ibu tunggal karena kehilangan suaminya. Ia pun mendapatkan pandangan miring dari masyarakat setempat karena menyandang status tersebut.

Baca juga: Sinopsis Melukis Luka, Kisah Cinta Art Dealer dan Pelukis

Di sisi lain, ia juga harus berjuang keras agar bisa menafkahi sekaligus merawat 3 anaknya. Mirisnya, ia sering jadi korban tindakan kekerasan, tak terkecuali kekerasan seksual.

Martha, Anak Orpa

Semakin memilukan karena film Women From Rote Island ini juga memperlihatkan perspektif dari Martha. Ia adalah anak Orpa yang juga jadi korban kekerasan seksual.

Martha jadi TKI ilegal yang dipulangkan dari Sabah, Malaysia. Akan tetapi, ia pulang dengan tidak membawa hasil kerja padahal sudah 2 tahun di sana.

Ia justru depresi berat karena jadi korban pemerkosaan saat bekerja di perkebunan kelapa sawit. Bejatnya lagi, ia juga mendapatkan perlakuan kekerasan seksual di kampung halamannya.

Fakta Women From Rote Island

Film ini memiliki berbagai fakta menarik. Berikut beberapa diantaranya.

Pemain

Salah satu faktanya berkaitan dengan pemain. Pemain yang terlibat dalam film ini seperti halnya Linda Adoe, Sallum Ratu Ke, Irma Rihi, Putry Soares, Van Jhoov, Boy Leonard, dan masih banyak lainnya.

Sutradara

Fakta selanjutnya soal sutradara. Film ini menggandeng sutradara ternama yaitu Jeremias Nyangoen. Bukan hanya sebagai sutradara, ia juga jadi penulis naskahnya.

Rumah Produksi

Film Women From Rote Island ini menggandeng rumah produksi lebih dari satu. Lebih tepatnya rumah produksi Langit Terang Sinema dan Bintang Cahaya Sinema.

Respon Pecinta Film

Respon pecinta film terlihat jelas dalam akun Instagram @womenfromroteisland. Salah seorang pecinta film menyebut bahwa tontonan ini begitu keren.

Ia juga memiliki harapan semoga film ini dapat memperbaiki cara pandang masyarakat luas sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Tak berhenti di situ saja, ia juga berharap film ini bisa menyadarkan pemerintah untuk mewadahi pembangunan Indonesia seutuhnya.

Ia juga menegaskan bahwa orang Indonesia bukanlah kacung di negara lain. Hal ini karena orang Indonesia merupakan orang-orang smart dan expert di berbagai bidang kehidupan.

Baca juga: Sinopsis Film Koridor, Berawal dari Pertemuan di Rumah Sakit

Setelah menyimak uraian di atas, tentu bisa mengetahui bagaimana sinopsis film Women From Rote Island. Film ini memang menarik sehingga mampu membawa pulang piala bergengsi. Pastikan tidak melewatkan film terbaru yang berkualitas ini. (R10/HR-Online)

Pohon Ditanam di Bantaran Sungai

Upaya Menjaga Kelestarian Alam, Ratusan Pohon Ditanam di Bantaran Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Jaga kelestarian alam, ratusan bibit pohon ditanam di bantaran Sungai Citanduy wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, saat peringatan Hari Bumi tahun 2025, Selasa...
Eliano Reijnders

Sosok Eliano Reijnders, Gelandang Timnas Indonesia Diincar Klub Selangor FC Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari Malaysia, tepatnya dari Selangor FC yang rumornya tengah membujuk Eliano Reijnders untuk bergabung. Bahkan sudah ada juru transfer klub Malaysia...
Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...