Senin, April 7, 2025
BerandaBerita JabarPuluhan Penerima Beasiswa Pendidikan Bandung Barat Terancam DO

Puluhan Penerima Beasiswa Pendidikan Bandung Barat Terancam DO

harapanrakyat.com – Puluhan mahasiswa penerima beasiswa pendidikan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, terancam drop out (DO). Hal itu lantaran pihak Pemkab Bandung Barat belum membayar uang kuliah para mahasiswa tersebut. Puluhan mahasiswa itu saat ini berkuliah di UIN Sunan Gunung Djati, Kota Bandung.

Baca Juga : Tepati Janji Kampanye, Bupati Pangandaran Berikan Beasiswa Kuliah

Seorang mahasiswa asal Padalarang, Bandung Barat, Toyib Farhan Hidayat (20) mengatakan, saat ini ia terpaksa tidak bisa melanjutkan kuliahnya. Ia tidak bisa mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) sebagai syarat mengikuti semester baru di kampusnya.

Dalam program ini, kata Toyib, Pemkab Bandung Barat menjadi penanggung jawab pembayaran beasiswa pendidikannya. Namun, kata ia, Pemkab Bandung Barat belum membayar uang kuliah semester 4 dan 5. Ia pun terpaksa tidak kuliah selama 1 tahun.

Macetnya pembayaran uang kuliah dari Pemkab Bandung Barat ke UIN Bandung ini, kata Toyib, bukanlah yang pertama terjadi. Pada awal 2022, 50 mahasiswa jurusan PGMI penerima beasiswa pendidikan ini mengalami hal serupa. “Bahkan, terpaksa harus mengambil cuti kuliah satu tahun,” katanya, Senin, (5/2/2024).

Toyib menambahkan, akibat permasalahan ini ada 23 dari 50 penerima beasiswa pendidikan itu memutuskan berhenti kuliah. Kini, tersisa 27 mahasiswa penerima beasiswa yang terkatung-katung nasibnya.

“Jika tanpa kejelasan, khawatir kena drop out (DO). Sebelumnya pihak kampus sempat memberi keringanan untuk ambil cuti karena ada jaminan dari pemda. Sekarang, saya gak tahu lagi bagaimana,” ujarnya.

Toyib mengharapkan, Pemkab Bandung Barat segera memberi kepastian kepada pihak kampus. Pasalnya, sebelum adanya rotasi dan mutasi OPD, sudah ada komitmen kesepakatan pembiayaan beasiswa pendidikan antara UIN dengan pihak Pemkab Bandung Barat.

Nasib Penerima Beasiswa Pendidikan Terkatung-katung, Pemerintah Masih Tutup Mulut

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bandung Barat Hasanudin saat dikonfirmasi, belum memberikan keterangannya terkait masalah ini. Bahkan, beberapa kali dihubungi pun belum ada tanggapannya.

Terpisah, Wakil Dekan II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Gunung Djati, Hariman Surya Siregar membenarkan kondisi tersebut. Hingga saat ini, kata Hariman, puluhan mahasiswa penerima beasiswa pendidikan Pemkab Bandung Barat, tidak bisa kuliah lantaran masih adanya tunggakan uang kuliah.

Baca Juga : Ridwan Kamil Bawa Beasiswa Pendidikan untuk Jawa Barat

“Benar, masih belum ada kepastian pembayaran dari Pemda Bandung Barat. Akibatnya, semester sekarang para mahasiswa penerima beasiswa pendidikan itu tidak bisa mengambil mata kuliah karena tidak dapat KRS,” tutur Hariman.

Hariman melanjutkan, jika ada kepastian pembayaran dari Pemkab Bandung Barat, maka pihaknya akan mengijinkan para penerima beasiswa pendidikan itu mengambil KRS untuk melanjutkan kuliah.

“Tahun lalu, ketika ada tunggakan pertama kali, Kabag Kesra dan jajarannya datang ke kampus. Mereka memastikan pembiayaan mahasiswa KBB akan terselesaikan. Tetapi, ada pergantian bupati dan pejabat di Bandung Barat. Angin segar itu kemudian menjadi angin lalu,” ujarnya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Chassis Innova Reborn, Kemampuan Ekstra Hadapi Berbagai Medan

Chassis Innova Reborn, Kemampuan Ekstra Hadapi Berbagai Medan

Banyak orang suka dengan Kijang Innova Reborn karena desainnya keren dan kenyamanannya luar biasa. Tapi, ada satu hal yang jarang disorot padahal sangat penting,...
Cara Mengaktifkan dan Menggunakan Visual Intelligence di iPhone

Cara Mengaktifkan dan Menggunakan Visual Intelligence di iPhone

Visual Intelligence di iPhone merupakan fitur baru dalam pembaruan sistem operasi iOS 18.4. Sebagai fitur baru, tentu saja inovasi ini mampu menggebrak pasar gadget...
Pergeseran tanah panawangan

Pergeseran Tanah di Panawangan, Bupati Ciamis Tinjau Ratusan Pengungsi

harapanrakyat.com,- Ratusan warga di Desa Mekarbuana dan Desa Sadapaingan, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, mengungsi akibat bencana pergeseran tanah, Senin (7/4/2025) dini hari. Mendapati laporan tersebut,...
Arus balik di Jalur Selatan Garut

Arus Balik di Jalur Selatan Garut Minggu Malam Mulai Lancar, Volume Kendaraan Mengarah ke Bandung Berkurang

harapanrakyat.com,- Volume kendaraan arus balik lebaran 2025 yang melintas di jalur selatan Garut, Jawa Barat, pada Minggu (6/4/2025) malam, sudah mulai menurun. Meski masih...
Remaja terseret ombak Pantai Karang Papak Garut

4 Remaja Terseret Ombak Pantai Karang Papak Garut, 1 Orang Tewas 

harapanrakyat.com,- Niat wisata malah jadi malapetaka, empat orang remaja asal Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat terseret ombak pantai Karang Papak Kecamatan Cikelet pada...
Lucky Hakim liburan ke Jepang

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Sindir Lucky Hakim yang Liburan ke Jepang: Bilang Dulu Ya!

harapanrakyat.com,-  Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyentil Bupati Indramayu Lucky Hakim yang liburan ke Jepang saat momen libur lebaran. Tak tanggung-tanggung Dedi Mulyadi mengunggah...