Kejadian Renan da Silva Alves yang ludahi wasit saat timnya melawan Madura United, Minggu (10/12/2023), ramai di media sosial.
Pemain bek tengah asal Barito Putera ini pun, langsung memberikan klarifikasi terkait tudingan tersebut di medsos Instagram.
Sebenarnya di laga lanjutan Liga 1 tersebut, Barito Putera sempat unggul lebih dulu melalui gol Gustavo Tocantins.
Namun, pertandingan berubah ketika drama terjadi. Renan Alves mendapat kartu merah setelah dianggap meludahi wasit.
Meskipun protes sudah ia lakukan, tetapi hal itu tidak mengubah keputusan wasit. Alhasil, pemain asal Brasil tersebut harus keluar lapangan di penghujung waktu, yaitu pada menit ke-89.
Kendati demikian, ia membantah tudingan tersebut di media sosial. Melalui unggahan akun Instagram @pengamatsepakbola, Renan Alves melakukan klarifikasi terkait tuduhan tersebut.
Klarifikasi Renan Alves Terkait Tudingan Ludahi Wasit
Dalam kolom komentar, ia menjelaskan bahwa percikan air dari rambutnya seakan keluar dari mulutnya, terutama karena cuaca saat itu hujan. Namun, hal tersebut disalah artikan sebagai tindakan meludah.
“Dia bilang saya meludahi wasit! Tak peduli seberapa buruk mereka, saya tidak akan mungkin bisa melakukan itu,” jelas Renan Alves dalam kolom komentar @pengamatsepakbola, pada Minggu (10/12/2023).
“Setelah itu saya mendekati wasit untuk bicara atau melakukan protes karena keputusannya. Air itu jatuh dari rambut saya karena cuaca sedang hujan. Saya berusia 31 tahun dan tidak mungkin ludahi wajah seseorang,” tegas Renan.
Meski begitu, Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan sangat menyayangkan reaksi emosional timnya di lapangan. Terlebih Renan Alves yang dituding ludahi wasit.
Ia menekankan, seharusnya pemain bisa mengendalikan emosi dan fokus pada permainan.
“Pertandingan ini berakhir tidak memuaskan karena pemain kami kepancing emosi. Intinya, kami kurang bisa mengontrol diri,” ucap Rahmad Darmawan usai pertandingan.
Rahmad Darmawan juga menyoroti bahwa kekecewaan terhadap keputusan wasit, yang seringkali dapat memicu reaksi emosional yang merugikan. Tetapi, akan lebih rugi jika pemain justru terbawa emosi.
“Padahal, jika melihat dari permainan babak pertama, kami optimis akan mengakhiri permainan lebih unggul. Keputusan wasit memang kadang merugikan. Tapi kalau terpancing emosi, kita akan selalu rugi,” tambahnya.
Hasil pertandingan lanjutan Liga 1 tersebut berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan Madura United.
Sementara, Barito Putera harus merugi, setelah Renan Alves mendapat kartu merah karena dituding ludahi wasit. Sehingga ia tidak bisa tampil di laga selanjutnya. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)