Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita NasionalDitanya Soal Jokowi, Hasto Kristiyanto Tidak Kuat Menahan Tangis

Ditanya Soal Jokowi, Hasto Kristiyanto Tidak Kuat Menahan Tangis

harapanrakyat.com,- Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto tak kuat menahan tangis saat ditanya perihal Presiden Jokowi. Hasto meluapkan perasaannya dalam sebuah podcast yang dipandu oleh Akbar Faizal Uncensored di YouTube.

Dalam wawancara tersebut, Akbar Faizal mencoba menggali luka yang dirasakan oleh PDIP akibat manuver-manuver terkini Jokowi.

Hasto, dengan hati-hati, menceritakan keterikatan PDIP dan Jokowi selama 23 tahun.

“Ini telah menjadi bagian dari kultur partai yang penuh kasih sayang terhadap Jokowi,” ucapnya, dikutip dari suara.com Jumat (10/11/2023).

Baca juga: Hasto Kristiyanto Tegaskan Gibran Bukan Anggota PDIP Lagi

Perasaan Hasto semakin mendalam ketika Ia mengenang pertemuan penting antara dirinya, Jokowi, dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada 17 Oktober 2014. Saat itu, Jokowi meminta masukan dari Megawati sebelum dilantik sebagai Presiden periode pertama.

Megawati memberikan arahan yang mengesankan, meminta Jokowi untuk tidak hanya melihat sisi terang Istana, tetapi juga melihat sisi gelapnya yakni candu kekuasaan. Megawati menjelaskan bahwa sisi gelap tersebut mencerminkan tantangan terbesar dalam menjalani kepemimpinan.

Percakapan tersebut terjadi sebelum Jokowi memimpin Indonesia selama dua periode. Hasto Kristiyanto mengungkapkan, PDIP sebagai partai dengan lambang banteng moncong putih, sudah terbiasa mengalami rasa sakit dan cobaan yang dihadirkan oleh sejarah yang menyakiti hati.

Namun, kali ini, Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa perasaannya tidak bisa dikendalikan, dan air mata pun jatuh ketika berbicara tentang Jokowi. Ia mengekspresikan kesedihan melihat bagaimana Ibu Megawati dan PDIP telah menjadi pengawal setia Jokowi.

“Tetapi manusia bisa berubah oleh sisi-sisi gelap kekuasaan,” ungkap Hasto.

Meskipun terluka, Hasto menekankan bahwa PDIP tidak boleh terlarut dalam kesedihan. Partai ini tetap berkomitmen pada cita-cita untuk bangsa dan berusaha menjaga kejujuran di tengah ambisi kekuasaan.

Dengan penuh semangat, Hasto Kristiyanto menyatakan, PDIP tidak akan membiarkan kekuasaan disalahgunakan demi ambisi pribadi. “Karena yang terpenting adalah cita-cita untuk kemajuan bangsa,” tandasnya. (R8/HR Online/Editor Jujang)

pemutihan pajak kendaraan

Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Ribuan Warga Padati Samsat Ciamis 

harapanrakyat.com,- Manfaatkan program pemutihan pajak di hari pertama buka setelah libur Lebaran, kantor Samsat Ciamis dipadati masyarakat yang ingin membayar pajak kendaraan bermotor (PKB),...
Film Pabrik Gula

Jumlah Penonton Film Pabrik Gula Tembus 2 Juta Lebih Selama Libur Lebaran

Sejak hari pertama penayangan film Pabrik Gula pada Idulfitri 2025, hingga kini jumlah penonton film horor terbaru garapan MD Pictures itu sudah mencapai 2...
mutasi masuk kendaraan

Jabar Gratiskan Pajak Kendaraan untuk Mutasi Masuk, Kepala P3DW Ciamis Beri Pesan Ini untuk Masyarakat 

harapanrakyat.com,- Dalam rangka meningkatkan PAD di sektor pajak kendaraan bermotor (PKB), Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan surat edaran tentang imbauan mutasi masuk kendaraan bermotor...
Sampah jadi sorotan

32 Ton Sampah Sehari Saat Musim Liburan di Pangandaran Jadi Sorotan, Begini Langkah Bupati 

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami menyebut akan mendiskusikan dan mengevaluasi penanganan limbah dan sampah. Apalagi soal sampah kini menjadi sorotan publik yang mana mengalami...
Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

harapanrakyat.com,- Pasca libur lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, pemohon kartu pencari kerja atau AK 1 ke Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Ciamis, Jawa Barat, meningkat...
bencana pergerakan tanah

Bencana Pergerakan Tanah di Garut Meluas, BPBD Catat Ada 64 Rumah Terdampak

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Kampung Sawah Joho, Desa Singajaya, Kecamatan Singajaya, Garut, Jawa Barat terus meluas. Bahkan BPBD Garut mencatat ada 64 rumah...