harapanrakyat.com,- Di Istana Merdeka Selasa (7/11/2023), Presiden Jokowi mengadakan pertemuan dengan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat.
Dalam pertemuan itu, PWI melaporkan terkait terpilihnya Ketum PWI dan mendiskusikan terkait peningkatan kompetensi wartawan.
Hendry Ch Bangun, Ketua Umum PWI Pusat menjelaskan, PWI telah memilih ketua umum baru dalam Kongres PWI yang diselenggarakan di Bandung pada 25-26 September lalu. Selain itu, PWI juga ingin memusatkan perhatiannya di beberapa masalah. Seperti pendidikan, kompetensi wartawan, dan juga wawasan kebangsaan wartawan.
Hendry Ch Bangun melaporkan dukungan dari Kemendikbud Ristek dan Kementerian BUMN dalam menyelenggarakan sekolah jurnalisme Indonesia dan uji kompetensi wartawan.
Presiden Jokowi meresponsnya dengan langsung menghubungi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk mendukung PWI dalam upayanya tersebut.
“Pak Presiden sangat respons. Ia ingin membantu kami kembali dalam rangka peningkatan kompetensi wartawan,” ujar Hendry Ch Bangun.
Pihaknya juga menyampaikan terkait kegiatan sosialisasi pers kebangsaan serta peluncuran Graha Pers Pancasila, di Yogyakarta bulan November ini. Sementara terkait Hari Pers Nasional 2024 rencananya akan dilaksanakan di Ancol, Jakarta.
Baca juga: Presiden Jokowi Minta IKN Nusantara Terapkan Ground Cable
Jokowi Siap Berikan Bantuan untuk Kegiatan PWI
Presiden Jokowi menyatakan kesiapannya untuk memberikan bantuan apabila diperlukan, terutama jika ada kekurangan dari pihak pemerintah Provinsi Yogyakarta.
Selama pertemuan, juga dibicarakan mengenai bagaimana pers harus menyikapi pemilihan umum (pemilu) yang akan datang. Presiden Jokowi mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga pemilu tetap berjalan secara damai dan menjaga keutuhan bangsa dan negara.
PWI pun menyatakan kesamaan pandangan bahwa pers memiliki peran penting dalam menciptakan suasana yang damai dan tidak memecah belah selama pemilu. Sehingga, kompetensi wartawan menjadi mutlak untuk terus ditingkatkan. (R8/HR Online/Editor Jujang)