Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita NasionalPDIP Tegaskan Tidak Akan Tarik Menteri dari Kabinet Indonesia Maju

PDIP Tegaskan Tidak Akan Tarik Menteri dari Kabinet Indonesia Maju

harapanrakyat.com,- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan, tidak akan mencabut kadernya dari posisi menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Meskipun, PDIP memiliki pandangan politik yang berbeda dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2024.

“Meskipun ada perubahan sikap beliau (Jokowi), PDIP tetap memiliki tanggung jawab untuk menjaga kepentingan dan keutuhan bangsa serta negara. Oleh karena itu, kami akan terus mengawal pemerintahan sebagai kesatuan hingga masa jabatan berakhir,” ujar Hasto Kristiyanto, Minggu (5/11/2023).

Baca juga: Hasto Kristiyanto Tegaskan Gibran Bukan Anggota PDIP Lagi

Lebih lanjut, Hasto menekankan, PDIP tidak hanya terfokus pada manuver politik, melainkan lebih mengutamakan kepentingan masyarakat dan negara secara keseluruhan.

“Kami memastikan para menteri dari PDIP di Kabinet Indonesia Bersatu tetap menjalankan tugas-tugas mereka demi kepentingan dan kemajuan bangsa dan negara. Hal ini jauh lebih penting daripada sekadar terlibat dalam permainan politik,” tegas Hasto.

Dalam konteks ini, Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa PDIP akan terus mendukung kabinet Jokowi tanpa mengambil kembali kadernya dari posisi menteri.

Tetap di Kabinet Indonesia Maju untuk Menjaga Komitmen

Sementara itu, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai sikap PDIP tersebut sebagai bentuk menjaga komitmen sejak awal bergabung dalam koalisi pemerintahan Jokowi.

“Keputusan ini merupakan bagian dari komitmen yang telah dipegang sejak awal saat kami bergabung dalam koalisi pemerintahan saat ini,” ujar Ketua DPP PKB, Daniel Johan, Minggu (5/11/2023).

Daniel juga menyoroti pentingnya kedewasaan dalam berpolitik, sambil menekankan pentingnya pencapaian target kinerja kabinet.

“Ini menunjukkan kedewasaan politik, di mana pencapaian target kinerja kabinet harus tetap dijaga dengan baik untuk kepentingan masyarakat,” jelas Daniel.

Dia juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi pemerintah saat ini, secara khusus oleh Kabinet Indonesia Maju. Termasuk, stabilitas ekonomi dan politik menjelang pemilu. Menurutnya, menjaga stabilitas ekonomi, ketersediaan dan stabilnya harga pangan, serta stabilitas politik sangat penting dan menjadi komitmen bersama. (R8/HR Online/Editor Jujang)

pemutihan pajak kendaraan

Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Ribuan Warga Padati Samsat Ciamis 

harapanrakyat.com,- Manfaatkan program pemutihan pajak di hari pertama buka setelah libur Lebaran, kantor Samsat Ciamis dipadati masyarakat yang ingin membayar pajak kendaraan bermotor (PKB),...
Film Pabrik Gula

Jumlah Penonton Film Pabrik Gula Tembus 2 Juta Lebih Selama Libur Lebaran

Sejak hari pertama penayangan film Pabrik Gula pada Idulfitri 2025, hingga kini jumlah penonton film horor terbaru garapan MD Pictures itu sudah mencapai 2...
mutasi masuk kendaraan

Jabar Gratiskan Pajak Kendaraan untuk Mutasi Masuk, Kepala P3DW Ciamis Beri Pesan Ini untuk Masyarakat 

harapanrakyat.com,- Dalam rangka meningkatkan PAD di sektor pajak kendaraan bermotor (PKB), Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan surat edaran tentang imbauan mutasi masuk kendaraan bermotor...
Sampah jadi sorotan

32 Ton Sampah Sehari Saat Musim Liburan di Pangandaran Jadi Sorotan, Begini Langkah Bupati 

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami menyebut akan mendiskusikan dan mengevaluasi penanganan limbah dan sampah. Apalagi soal sampah kini menjadi sorotan publik yang mana mengalami...
Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

harapanrakyat.com,- Pasca libur lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, pemohon kartu pencari kerja atau AK 1 ke Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Ciamis, Jawa Barat, meningkat...
bencana pergerakan tanah

Bencana Pergerakan Tanah di Garut Meluas, BPBD Catat Ada 64 Rumah Terdampak

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Kampung Sawah Joho, Desa Singajaya, Kecamatan Singajaya, Garut, Jawa Barat terus meluas. Bahkan BPBD Garut mencatat ada 64 rumah...