Salah satu klub kontestan Liga Inggris, Newcastle United, berencana akan menuntut AC Milan. Tindakan tuntut AC Milan ke jalur hukum tersebut, akibat kasus yang melibatkan Sandro Tonali.
Pemain yang kini menjadi bagian Newcastle United, Sandro Tonali, menghadapi ancaman hukuman. Pasalnya, ia diduga terlibat dalam taruhan ilegal, yang juga melibatkan mantan klubnya, AC Milan.
Sebanyak tiga pertandingan Rossoneri, diduga menjadi objek taruhan oleh Tonali, yang dikenal sebagai seorang pemain berbakat.
Menurut laporan dari Sempre Milan, tindakan hukum atau tuntutan yang Newcastle United lakukan kepada AC Milan dalam kasus ini mungkin didasarkan taruhan ilegal yang melibatkan Sandro Tonali. Sementara AC Milan dinilai tidak transparan mengenai perilaku pemain mereka.
Baca Juga: Kontroversi Kasus Pogba dan Fagioli, Juventus Perlu Pembaruan Skuad!
Namun, tindakan hukum ini mungkin akan mendapat tantangan. Pasalnya, Newcastle harus menyajikan bukti kuat yang menunjukkan, bahwa AC Milan mengetahui aktivitas taruhan Tonali.
Menurut Sempre Milan, saat ini tidak ada indikasi bahwa AC Milan mengetahui aktivitas pemain tersebut. Sehingga, kemungkinan tuntutan ini akan sulit untuk terwujud.
Jika Newcastle berhasil melancarkan tuntutan mereka terhadap AC Milan, hal ini dapat berdampak pada kesepakatan transfer Tonali ke St. James’s Park.
Kesepakatan ini masih memiliki sisa pembayaran yang harus Newcastle lunasi.
AC Milan telah setuju untuk melepas Sandro Tonali ke klub Liga Inggris tersebut, dengan biaya 70 juta euro.
Dari jumlah tersebut, Newcastle telah membayar 55 juta euro di muka, sementara sisanya akan diangsur sesuai dengan regulasi FFP terkait arus kas.
Newcastle berharap bahwa tuntutan ini dapat membantu mereka melepaskan diri dari kewajiban pembayaran sisanya terkait transfer Tonali.
Tuntutan Newcastle kepada AC Milan tersebut, sebagaimana diusulkan oleh Dr. Greg Ioannidis, seorang pengacara dan profesor di Sheffield Hallam University, seperti yang dilaporkan oleh The Athletic. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
