Zlatan Ibrahimovic kini kembali berhubungan dengan klub Serie A Italia, AC Milan. Namun kembalinya Ibrahimovic bukan sebagai pemain, melainkan dalam kapasitas manajerial.
Pemain sepak bola legendaris asal Swedia ini, baru saja melakukan pertemuan dengan CEO AC Milan, Giorgio Furlani, di salah satu hotel. Sebelumnya ia telah beberapa kali berbicara dengan manajemen klub.
Penting untuk diingat, bahwa Ibrahimovic resmi pensiun pada akhir musim sebelumnya. Dan sejak itu, spekulasi tentang kembalinya ke AC Milan telah mencuat.
Namun, Ibra, panggilannya, mengatakan, bahwa ia membutuhkan waktu untuk memikirkan langkah apa yang akan diambil dalam karirnya selanjutnya.
Selama waktu ini, ia menghabiskan waktunya dengan berbagai kegiatan, termasuk berlatih fisik dan menyaksikan pertandingan sepak bola.
Sebelumnya, Zlatan Ibrahimovic telah membuat kejutan dengan kembali hadir di AC Milan, sebelum pertandingan melawan Newcastle United dalam Liga Champions beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Rumor Transfer AC Milan: Kabar Positif Luis Sinisterra dan Minat Borussia Dortmund terhadap Camarda
Selain itu, dia juga disebut-sebut bertemu dengan Gerry Cardinale, dan menghadiri pertandingan melawan Newcastle United dan Lazio.
Pertanyaan tentang apakah Zlatan Ibrahimovic akan kembali ke AC Milan atau tidak, memang tidak bisa dihindari. Dan banyak pendukung berharap sang legenda akan kembali ke klub yang mereka cintai.
Namun, peran yang akan ia mainkan mungkin berbeda dari sebelumnya. Lebih mirip dengan legenda seperti Paolo Maldini, yang telah memberikan kontribusi besar pada klub.
Untuk saat ini, kemungkinan kembalinya Ibra ke AC Milan dalam peran yang berbeda masih menjadi misteri.
Meskipun begitu, potensi tersebut tidak dapat diabaikan, terutama dengan minat Gerry Cardinale untuk merekrutnya.
Menurut laporan dari MilanNews, Gerry Cardinale telah membuka peluang diskusi, dengan Ibra mengenai peran yang bisa dia ambil di klub.
Kita akan menanti dengan harapan melihat bagaimana Zlatan Ibrahimovic akan kembali ke AC Milan dalam peran yang baru. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
