harapanrakyat.com,- Pendiri Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebut, bergabungnya Demokrat ke kubu Prabowo Subianto memberikan efek elektoral bagi Bacapres Koalisi Indonesia Maju itu.
Menurutnya, berdasarkan survei terbaru yang dilakukan Agustus 2023 antara Prabowo, Ganjar dan Anies Baswedan, Prabowo masih unggul tipis atas ganjar dengan perolehan 36,2 persen. Ganjar di angka 35,8 persen sedangkan Anies Baswedan jauh berada di bawah hanya 19,7 persen.
Kemudian, apabila Pilpres dilaksanakan hari ini, maka Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo akan masuk ke putaran kedua Pilpres. Hanya saja, di putaran kedua, Prabowo unggul telak dengan perolehan 51,5 persen, sementara Ganjar hanya 43,1 persen dengan selisih keduanya di atas margin of error: 8,4 persen.
Sampai per hari ini (5 bulan sebelum Pilpres Februari 2024), Prabowo unggul baik secara survei individu maupun dari segi mesin partai. Didukung oleh 4 partai besar di Parlemen, Gerindra dengan perolehan 16,7 persen kursi DPR. Golkar 12,7 persen kursi, PAN 4,0 persen dan Demokrat dengan 3,3 persen kursi DPR. Menjadikan Prabowo didukung 35,7 persen suara.
Jumlah dukungan suara partai ke Prabowo cukup jauh dengan Ganjar, yang hanya 35,7 persen dari PDIP PDIP 23,2 persen dan PPP 2,0 persen.
Sementara dukungan 3 parpol kepada Anies yakni Nasdem, PKS dan PKH hanya memperoleh 17,8 persen dengan rincian Nasdem 5,6 persen, PKS 5,6 persen dan PKB 6,6 persen.
Berdasarkan perimbangan mesin parpol, Prabowo unggul telak di atas 10 persen dari Ganjar dan Anies.
Baca juga: Gabung Koalisi Indonesia Maju, Partai Demokrat Resmi Dukung Prabowo Capres 2024
2 Peran Penting Demokrat Menurt Denny JA
Adapun peran Demokrat dengan bergabungnya ke Prabowo kata Denny, jelas akan memberi efek elektoral apabila Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turun gunung dan all out mendukung Prabowo.
SBY menurut Denny JA, adalah superstar di zamannya. Tahun 2004 SBY menang telak atas pesaingnya di putaran kedua Pilpres. Bahkan di Pilpres 2009 SBY menang telak di atas 30 persen dari dua lawannya dalam satu putaran saja.
Jadi, apabila SBY all out turun gunung mendukung Prabowo, banyak sekali para pendukung lamanya kembali bangun.
SBY bisa mengajak kembali komunitas lamanya untuk mendukung Capres yang Ia dukung, yakni Prabowo.
Peran kedua Demokrat tambah Denny JA, yakni bertugas fokus pemenangan di wilayah Jawa Timur. Wilayah Jatim merupakan battleground yang menentukan kalah menang Calon Presiden.
Apalagi di putaran kedua. Prabowo unggul di Jabar dan Ganjar unggul di Jateng. Maka Jawa Timur akan menjadi pertaruhan. Siapa yang unggul di Jatim, kemungkinan unggul di pertarungan keseluruhan Capres.
SBY bisa saja menaikkan dukungan untuk Prabowo di Jawa Timur, karena SBY lahir di Pacitan. Bahkan mendirikan museum di sana, Jika dibanding wilayah lain, SBY lebih hangat ke Jawa Timur.
Dua peran penting Demokrat itulah yang menurut Denny JA, akan memberikan efek elektoral signifikan bagi Prabowo Subianto. (R8/HR Online/Editor Jujang)