Kamis, April 10, 2025
BerandaBerita CiamisCerita Ciung Wanara dan Sumur Panyipuhan di Karangkamulyan Ciamis

Cerita Ciung Wanara dan Sumur Panyipuhan di Karangkamulyan Ciamis

harapanrakyat.com,- Cerita Ciung Wanara dan mata air atau Sumur Panyipuhan yang terletak di Dusun Kedungcaung, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis ini ternyata mempunyai cerita rakyat. 

Konon, sumur tersebut menjadi tempat pemandian ayam jantan milik Ciung Wanara ketika akan bertanding.

Kisah Ciung Wanara sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Bukan hanya dongeng belaka, akan tetapi Ciung Wanara adalah bagian dari sebuah perjalanan pada Kerajaan Galuh.

Baca juga: Sekelumit Cerita Sumur Panyipuhan di Karangkamulyan Ciamis yang Banyak Dikunjungi Orang

Sekilas cerita, Ciung Wanara itu adalah seorang putra dari Dewi Naganingru. Ketika itu, bayinya dihanyutkan ke Sungai Citanduy. Pada saat itu, Aki Balangantrang menemukan bayi Ciung Wanara. 

Kemudian Aki Balangantrang merawatnya hingga dewasa di Geger Sunten dan kemudian bayi tersebut mendapatkan nama Ciung Wanara.

Pada saat tumbuh dewasa, kala itu Ciung Wanara mengetahui bahwa ia asalnya bukan dari Geger Sunten, akan tetapi dari Kerajaan Galuh. 

Cerita Ciung Wanara Ayamnya Menang

Pada saat itu, sabung ayam adalah hiburan yang paling pecintanya. Bahkan, Raja dari Kerajaan Galuh saat itu, yakni Prabu Barma Wijaya juga mengaguminya. 

Tidak hanya itu, ia juga mempunyai ayam jago tentunya kuat dan tidak pernah kalah. 

Maka dari itu, Raja dari Kerajaan Galuh itu menyebut bahwa jika dapat mengalahkan ayam miliknya itu ia akan memberikan apapun. Hal itu lantas terdengar oleh Ciung Wanara dan meminta setengah dari Kerajaan Galuh jika ayam nya itu berhasil mengalahkan ayam sang Raja.

Akhirnya, ayam Ciung Wanara itu berhasil menang. Lalu Prabu Barma Wijaya memberikan setengah kerjaannya dan menjadi Raja Kerajaan Galuh pada saat itu.

Konon katanya, selain ayamnya sakti, di balik dari kemenangannya itu ternyata Ciung Wanara memandikan ayamnya terlebih dahulu di Sumur Panyipuhan. Sementara lokasinya tidak jauh dari arena sabung ayam, yakni di Komplek Obyek Situs Ciung Wanara Karangkamulyan.

“Ayam Ciung Wanara sebelum bertanding itu terlebih dahulu memandikannya di sini (Sumur Panyipuhan) oleh Eyang Raksa,” ujar Oyon (66), Juru Kunci Sumur Panyipuhan belum lama ini.

Oyon menambahkan, dulunya di lokasi  sumur panyipuhan ini adalah Balai pertemuan para Raja-raja dahulu yang diberi nama itu Bale Raksa.

“Bahkan dari dulu sampai sekarang itu banyak dikunjungi orang-orang dari berbagai daerah. Jadi mereka mandi di sini dengan tujuan keinginannya terkabul, seperti dalam pekerjaan, ingin naik pangkat dan sebagainya,” pungkasnya. (Feri/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)

Kandungan Surat Al Hasyr Ayat 22, Allah Maha Tahu

Kandungan Surat Al Hasyr Ayat 22, Allah Maha Tahu

Jika sedang merasa hidup ini penuh misteri, Anda bisa coba buka Al Quran. Banyak sekali ayat yang bisa jadi petunjuk. Salah satunya ada di...
Wuling New Cloud EV 2025, Sambut Era Baru Mobil Listrik

Wuling New Cloud EV 2025, Sambut Era Baru Mobil Listrik

Wuling Motors kembali menunjukkan tajinya di dunia otomotif dengan menghadirkan Wuling New Cloud EV 2025 dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Mobil...
Misteri Lempengan Purba Farallon, Penyebab Penipisan Kraton di Amerika Utara

Misteri Lempengan Purba Farallon, Penyebab Penipisan Kraton di Amerika Utara

Penelitian terbaru mengungkapkan keberadaan sisa dari lempeng samudra purba yang terkubur jauh di bawah wilayah Midwest Amerika Serikat. Lempeng tersebut juga terkenal sebagai lempengan...
Vivo Y300T Resmi Dirilis, Performa Tangguh dan Baterai Jumbo

Vivo Y300T Resmi Dirilis, Performa Tangguh dan Baterai Jumbo

Vivo Y300T resmi meluncur di China pada 31 Maret 2025 lalu sebagai bagian dari seri Y300 yang hadir di paruh pertama 2024. Smartphone ini...
Ruas Jalan Cisumur-Nanggerang

Ruas Jalan Cisumur-Nanggerang Kembali Amblas, Bupati Sumedang Pastikan Penanganan Cepat

harapanrakyat.com,- Ruas jalan Cisumur-Nanggerang yang berada di Blok Haur Papak, Kecamatan Surian, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, kembali amblas. Sebelumnya ruas jalan tersebut telah dilakukan perbaikan...
Tenggelam di Situ Cilangla

Seorang Perempuan Sedang Olahraga Tewas Tenggelam di Situ Cilangla Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Seorang perempuan bernama Julaeha (66), ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di Situ Cilangla, Desa Raksasari, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (9/4/2025). Korban...