Sabtu, April 12, 2025
BerandaBerita CiamisAktivis Mahasiswa Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Anak di Ciamis

Aktivis Mahasiswa Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Anak di Ciamis

harapanrakyat.com,- Aktivis mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Ciamis menyoroti maraknya kasus kekerasan terhadap anak di Ciamis belakangan ini. Hal itu sangat kontras dengan predikat kabupaten layak anak kategori Pratama yang diraih Pemkab Ciamis.

“Dari tahun 2022 kita mencatat ada 26 kasus kekerasan terhadap anak yang ditangani kepolisian dengan dominasi kasus kekerasan seksual. Pada tahun 2023 ini kita juga digegerkan dengan adanya dugaan pelecehan oknum guru SMP kepada puluhan siswa-siswinya,” ungkap Ketua GMNI Ciamis Bayu Hidayatullah, Selasa (6/6/2023).

Bayu sangat menyayangkan adanya kasus tersebut dengan Ciamis sebagai penyandang predikat kabupaten layak anak. Permasalahan tersebut juga tentunya bertolak belakang dengan predikat itu.

“Saya sangat heran sekali, penilaian predikat layak anak itu indikatornya apa? ko bisa dengan banyaknya kasus kekerasan terhadap anak, Ciamis masih mendapatkan predikat tersebut selama 5 kali berturut-turut,” tegasnya.

Bayu menegaskan kekerasan seksual terhadap anak yang terjadi di lingkungan pendidikan menjadi ancaman nyata. Hal itu dapat terjadi kapan pun pada siswa-siswi sekolah. Hal tersebut dirasa sudah dalam situasi darurat dan menjadi bahaya laten karena terduga pelakunya seorang pendidik.

Baca Juga: Puluhan Kekerasan terhadap Anak Terjadi di Ciamis, Kasus Pelecehan Mendominasi

“Atas kejadian kekerasan terhadap anak di Ciamis, GMNI Ciamis akan secara konsen mengawal isu tersebut. Kami mengutuk keras kepada para terduga yang melakukan kekerasan terhadap anak,” ungkapnya.

GMNI Ciamis meminta kepada aparat penegak hukum dan Pemkab Ciamis agar melakukan evaluasi dan penanganan serius atas kejadian kasus kekerasan terhadap anak itu.

“Kami meminta pemkab membentuk Satgas TPKS perempuan dan anak yang lebih serius. Terutama membentuk posko pengaduan sekolah dan kampus dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya. (Fahmi/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Sosok Titiek Puspa di Mata Sang Adik Bisa Menjadi Kakak Sekaligus Teman

Sosok Titiek Puspa di Mata Sang Adik: Bisa Menjadi Kakak Sekaligus Teman

Kepergian artis senior Titiek Puspa berhasil meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Indonesia, khususnya keluarga terdekat. Sang adik, Sumarningsih terlihat tak kuasa menahan tangis kesedihan...
Wakil Bupati Tasikmalaya dilaporkan ke polisi dengan tuduhan pemalsuan surat

Dituding Palsukan Surat oleh Bupati, Wabup Tasikmalaya: Yang Buat Setda

haraparakyat.com,- Wakil Bupati (Wabup) Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, dilaporkan oleh tim kuasa hukum Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto ke Satreskrim Polres Tasikmalaya, Jumat (11/4/2025). Laporan...
Melaju ke Perempat Final Piala U-17, Nova Arianto Sebut Tak Remehkan Calon Lawan

Melaju ke Perempat Final Piala U-17, Nova Arianto Sebut Tak Remehkan Calon Lawan

Timnas Indonesia U-17 hingga saat ini masih menunggu lawan di babak perempat final Piala Asia U17 2025. Usai menjadi jawara di Grup C klasemen,...
Cara Menggunakan Grok AI di HP Android dan iPhone

Cara Menggunakan Grok AI di HP Android dan iPhone

Grok AI di HP termasuk bentuk kemajuan teknologi saat ini. Sesuai dengan namanya, chatbot ini memang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence. Karena...
ZTE Nubia Focus 2, Smartphone dengan Kamera 108MP dan Android 15

ZTE Nubia Focus 2, Smartphone dengan Kamera 108MP dan Android 15

ZTE kembali meramaikan pasar smartphone dengan peluncuran ZTE Nubia Focus 2. Ini merupakan sebuah HP Android kelas menengah yang mengusung spesifikasi menarik, terutama di...
Asal usul Arya Penangsang di Jawa Tengah, Raja Demak Kelima yang Penuh dengan Dendam

Asal usul Arya Penangsang, Raja Demak Kelima yang Penuh dengan Dendam

Asal usul Arya Penangsang memuat kisah sejarah yang menarik. Hal itu mengingat sosoknya sebagai raja Kerajaan Demak kelima yang sangat berpengaruh. Ia terkenal sebagai...