Photo Ilustrasi
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Kawunglarang Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, selama ini terpaksa masih menempatkan buku-buku bacaan dan buku-buku pelajaran di salah satu sudut ruangan kantor guru. Pasalnya, SDN 1 Kawunglarang sampai saat ini belum memiliki gedung perpustakaan yang representatif.
Eka Warosnika, S.Pd, tenaga pengajar di SDN 1 Kawunglarang, ketika dimintai tanggapan oleh HR, Sabtu (28/2/2015), membenarkan kondisi yang dialami pihak sekolah. Menurut dia, keberadaan buku-buku yang disimpan di ruang kantor guru tersebut menjadi kendala bagi pihak sekolah.
Pada kesempatan itu, Eka mengakui, pihak sekolah sudah sejak lama berharap memiliki gedung perpustakaan. Seandainya sekolah punya perpustakaan sendiri, dia meyakini pengembangan wawasan, kemampuan dan minat baca para peserta didik akan terdongkrak.
Selain masalah perpustakaan, lanjut Eka, SDN 1 Kawunglarang juga menghadapi kurangnya jumlah ruangan kelas. Soalnya, saat ini jumlah rombongan belajar (rombel) peserta didik sudah mencapai enam rombel, sedangkan jumlah ruangan hanya lima unit.
“Dengan kata lain, sekolah masih membutuhkan penambahan satu ruangan kelas baru,” ucapnya.
Namun demikian, Eka menambahkan, meski masih banyak sarana dan prasarana sekolah belum memadai, para peserta didik mampu membuktikan kebolehannya dengan meraih prestasi pada sejumlah even bergengsi.
“Meski minim sarana dan prasaran, Ini (prestasi peserta didik) cukup menjadi pengobat bagi sekolah,” pungkasnya. (Heri/Koran-HR)
,- Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Kawunglarang Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, selama ini terpaksa masih menempatkan buku-buku bacaan dan buku-buku pelajaran di salah satu sudut ruangan kantor guru. Pasalnya, SDN 1 Kawunglarang sampai saat ini belum memiliki gedung perpustakaan yang representatif.){kind=link}