Soimah Pancawati geram bukan tanpa alasan. Pesinden Soimah Pancawati bercerita pernah alami kejadian tak menyenangkan hingga membuatnya geram sekaligus bingung. Penyanyi Indonesia ini mengalami kejadian tersebut pada tahun 2015.
Soimah Pancawati Geram Gara-Gara Oknum Pajak
Meski kejadian tak menyenangkan tersebut sudah terjadi bertahun-tahun lalu, namun baru terungkap belum lama ini. Soimah mengaku bahwa rumahnya pernah didatangi oleh oknum petugas pajak DJP.
Baca Juga: Ayah Asmirandah Meninggal Dunia, Sempat Dibawa ke RS
Hal yang membuatnya geram, oknum tersebut mengajak debt collector. Kejadian ini ia ceritakan dalam kanal YouTube Blakasuta pada Jumat, 7 April 2023 kemarin.
Sebenarnya bukan adanya debt collector yang membuatnya emosi, melainkan sikap yang terlihat ketika bertamu. Oknum-oknum tersebut datang ke kediamannya dengan membuka pagar tanpa permisi.
Selain itu, Soimah juga mendapatkan perlakuan buruk hingga beberapa kali. Salah satunya kejadian gebrak meja yang oknum tersebut lakukan.
Oknum pajak yang membawa debt collector mencurigai Soimah terhadap apapun yang telah ia lakukan. Soimah sampai mereka minta untuk menyerahkan tanda bukti pengeluaran.
Hal tersebut membuat Soimah Pancawati geram karena di awal-awal sukses, pengeluarannya untuk membahagiakan keluarga. Karena hal tersebut, tak mungkin Soimah memiliki nota sebagai bukti.
Bukan hanya itu saja, ada beberapa hal lain yang jadi persoalan petugas pajak. Mulai dari pembelian rumah, pembangunan pendopo, dan masih banyak lagi.
Karena perlakuan yang ia terima tersebut, Soimah sampai beranggapan seakan-akan petugas pajak menganggapnya sebagai koruptor. Hal ini sangat disayangkan oleh Soimah.
Mendatangi Rumah di Jogja
Soimah Pancawati merasa geram setelah kena tudingan sengaja hindari oknum pajak karena tak ada di rumah, yakni di Jogja. Padahal Soimah selama ini memang tengah sibuk syuting di Jakarta.
Baca Juga: Ibu Mendiang Julia Perez Ditabrak, Alami Pendarahan di Otak
Karena tudingan tersebut, keluarga yang ada di Jogja merasa kepikiran karena belum mengerti permasalahannya. Di sisi lain, Soimah tetap memiliki komitmen untuk bayar pajak meskipun mendapatkan perlakuan tak menyenangkan tersebut.
Dampak Pengakuan Soimah
Curahan hati Soimah Pancawati yang geram dengan pengalaman buruk terkait petugas pajak dan debt collector berhasil mencuri perhatian banyak pihak. Salah satunya yakni founder Evello, Dudy Rudianto.
Dudy Rudianto menyebut bahwa pengakuan Soimah memiliki potensi untuk merusak citra pihak pajak. Hal tersebut tidak ia utarakan secara sembarangan.
Baca Juga: Stefan William Kecelakaan, Ditabrak dari Belakang
Dudy Rudianto sudah menganalisanya berdasarkan pendekatan psychology AI di perusahaannya. Evello itu sendiri merupakan perusahaan big data yang ada di Indonesia.
Dampak pengakuan Soimah ini tertuang secara jelas pada akun Twitter Dudy Rudianto pada Sabtu, 8 April 2023 hari ini. Ia menjelaskan bahwa ungkapan tersebut berdasar analisa Communication Style Evello yang cenderung bernilai Action-Action-Seeking mencapai 76%.
Terkait curahan hati Soimah Pancawati yang geram karena didatangi oleh pihak pajak dan debt collector dengan tindakan tak menyenangkan, harapannya tak berbuntut panjang. Dengan demikian, tak timbul masalah baru. (R10/HR-Online)