Rabu, April 30, 2025
BerandaBerita PangandaranPenangkapan Baby Lobster Diduga Sebabkan Penjualan Ikan di TPI Minasari Pangandaran Turun...

Penangkapan Baby Lobster Diduga Sebabkan Penjualan Ikan di TPI Minasari Pangandaran Turun Drastis

harapanrakyat.com,- Penjualan hasil tangkapan ikan laut di TPI Minasari Pangandaran turun hampir 50 persen dari tahun sebelumnya karena penangkapan baby lobster. Biasanya, penjualan hasil nelayan itu mendapat Rp 30 miliar, namun di tahun 2022 hanya Rp 18 miliar.

Dalam rapat anggota tahunan (RAT) TPI Minasari, penyebab menurunnya itu diduga karena penangkapan baby lobster oleh nelayan. Mereka juga mendorong agar adanya sidak bersama aparat penegak hukum.

Baca juga: Cuaca Buruk, Lelang di TPI Minasari Pangandaran Menurun Drastis

Ketua KUD Minasari Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, penurunan tersebut bukan hanya terjadi di Pangandaran saja, namun di Legokjawa, Madasari, Batukaras, Nusawiru maupun di Bojongsalawe Parigi.

Menurut Jeje, penangkapan baby lobster sangat berpengaruh terhadap hasil tangkapan nelayan. Pasalnya, itu menjadi mata rantai makanan ikan di perairan pantai dan akibat penangkapan menjadi terganggu.

“Kita akan koordinasi dengan APH untuk sidak. Soalnya hampir di semua TPI turun hasilnya,” tegasnya, Senin (20/3/23). 

Selain itu, kata Jeje, guna mendapatkan peningkatan pendapatan, pihaknya akan menambah unit usaha baru, seperti pembangunan pabrik es dan SPBE. 

Untuk pendanaannya, pihaknya akan mencari dana dari provinsi maupun dari pusat. Ia pun berharap sebelum akhir jabatannya sudah bisa terealisasi. 

“Walaupun saat ini mengalami penurunan, kita juga memberikan bantuan dana paceklik, paket lebaran dan tabungan anggota menjelang hari raya idul fitri,” imbuhnya. 

Bantuan itu, sambung Jeje, berasal dari dana kematian yang masih sisa Rp 600 juta dan para anggota menyetujuinya. 

Tak hanya itu, KUD Minasari juga memberikan reward kepada nelayan yang aktif bertransaksi di TPI maupun paling banyak menjual tangkapan ikan laut di TPI. (Mad/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)

Aorus Master 18, Laptop Gaming Monster yang Kokoh

Aorus Master 18, Laptop Gaming Monster yang Kokoh

Ketika dunia gaming berkembang begitu cepat, kehadiran Aorus Master 18 terasa seperti nafas segar. Laptop ini tidak hanya membawa spesifikasi tinggi, tapi juga menawarkan...
Perusahaan Kendaraan Travel

Perusahaan Kendaraan Travel Tanggung Biaya Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Sumedang

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut menimpa mobil travel milik perusahaan kendaraan travel Bhinneka Sangkuriang Shuttle di Jalan Tol Cisumdawu Kilometer 189, kawasan Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka,...
Pengelolaan Sampah di TPS

Menanti Hasil Evaluasi Pengelolaan Sampah di TPS Kamisama Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Problem pengelolaan sampah di TPS Kamisama (Kawasan Minimasi Sampah Mandiri), Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, rupanya belum menemui titik terang. Diketahui,...
Korban Kecelakaan Maut di Tol

Terungkap, Ini Identitas Korban Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Km 189 Sumedang

harapanrakyat.com,- Pihak kepolisian Polres Sumedang berhasil mengidentifikasi tiga korban kecelakaan maut di Tol Cisumdawu Km 189 yang meninggal dunia. Seperti diketahui kecelakaan maut ini...
Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

Jelang May Day, Polres Banjar Lakukan Simulasi Sispamkota

harapanrakyat.com,- Jelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Kapolres Banjar, Jawa Barat, siagakan personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban jika terjadi aksi unjuk...
Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

Korban Tertabrak Mobil Jip Bassis Dewa 19 di Tasikmalaya Makin Membaik, Polisi Ungkap Dua Pihak Tempuh Jalur Islah

harapanrakyat.com,- Korban yang tertabrak mobil jip basis band Dewa 19 kini semakin membaik. Korban yang bernama Sandika Ramadansyah (8) tertabrak di Jalan Nasional Tasikmalaya-Pangandaran,...