Peluncuran astronot NASA ke ISS ditunda karena suatu alasan. Awalnya, peluncuran astronot NASA ke ISS akan dilakukan pada Senin, 27 Februari 2023, namun ternyata ditunda. Hal tersebut bukan hanya keputusan NASA saja, melainkan juga persetujuan dari SpaceX.
Baca Juga: Baterai Baru Buatan NASA dan ATB, Bisa Beroperasi di Venus
Mengejutkan, Peluncuran Astronot NASA Ke ISS Ditunda
NASA dan SpaceX memiliki rencana untuk meluncurkan empat awak dengan roket Falcon 9 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Peluncuran tersebut jadwalnya akan berlangsung pada Senin, 27 Februari 2023. Akan tetapi, peluncuran ini gagal terealisasi karena terdapat masalah sistem pada darat.
Masalah tersebut terdeteksi hanya selang beberapa menit sebelum roket lepas landas. Supaya tidak terjadi permasalahan selama peluncuran, mau tak mau harus menundanya. Keputusan tersebut tim ambil sebelum lepas landas dari Pusat Antariksa Kennedy NASA yang ada di Cape Canaveral, Florida.
Karena belum jadi meluncur, tim langsung mengeluarkan bahan bakar. Setelah itu, kru menyusul turun dari belakangnya. Soal penundaan peluncuran ini pun sebenarnya sudah NASA umumkan melalui akun Twitter resminya.
Baca Juga: Uji Coba Mesin Roket RS-25 NASA, Dapatkan Desain Ulang
Tim Misi SpaceX Dragon Crew-6
Sebagaimana yang sudah kita singgung di atas bahwa peluncuran ini melibatkan empat awak. Peluncuran tersebut ada dalam misi SpaceX Dragon Crew-6. Apabila sesuai dengan jadwal, peluncuran sebenarnya akan berlangsung pada pukul 01:45 waktu setempat.
Dalam peluncuran tersebut, misi ini membawa dua astronot NASA Amerika Serikat, satu kosmonot Rusia, dan seorang warga Uni Emirat Arab. Keempat awak tersebut yakni Stephen Bowen, Warren Hoburg, Andrey Fedyaev, dan Sultan al-Neyadi. Hanya orang-orang pilihan saja yang bisa masuk ke dalam tim ini.
Tidak sembarang orang bisa bergabung menjadi awak dalam misi Crew-6 menuju ke ISS ini. Perlu untuk Anda ketahui pula bahwa tim tersebut telah berbekal pengetahuan dan kesiapan sehingga benar-benar terpercaya dalam menyambangi luar angkasa.\
Baca Juga: Uji Coba Roket Tenaga Nuklir NASA untuk Misi Berawak ke Mars
Tujuan Peluncuran
Agenda peluncuran ini memiliki tujuan tersendiri yang tak kalah penting untuk kita ketahui. Peluncuran yang rencananya akan menghabiskan waktu sekitar 6 bulan tersebut membawa serangkaian eksperimen ilmiah. Eksperimen tersebut jelas membantu ilmuwan maupun peneliti.
Adapun tujuan tersebut mulai dari mempelajari tentang bagaimana bahan terbakar di gaya berat mikro, penelitian chip jaringan di fungsi jantung, otot, hingga tulang rawan, dan pengumpulan sampel mikroba yang ada di luar Stasiun Ruang Angkasa.
Jelas bukan hal yang mudah bagi ilmuwan untuk melakukannya tanpa ada misi peluncuran tersebut. Adanya misi ini, ilmuwan jadi lebih mudah dalam mempelajari luar angkasa.
Karena demikian, harapannya peluncuran astronot NASA ke ISS yang ditunda ini bisa segera dijadwalkan ulang dan resmi berangkat. Apabila sudah benar-benar meluncur nantinya, Crew-6 ini akan mengganti awak Crew-5 yang sudah ada di ISS semenjak Oktober. Crew-5 pun bisa kembali melakukan pendaratan ke Bumi. (R10/HR-Online)