Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita JabarPemkot Bandung Berikan Jaminan Perlindungan Bagi Non ASN

Pemkot Bandung Berikan Jaminan Perlindungan Bagi Non ASN

harapanrakyat.com,- Pemkot Bandung, Jawa Barat, memberikan perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK) kepada 12.400 non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Jaminan kecelakaan dan kematian tersebut, merupakan bagian dari BPJS Ketenagakerjaan.

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, jaminan tersebut merupakan komitmen Pemkot Bandung memberikan perlindungan kepada seluruh tenaga kerja di lingkungan pemerintah.

“Karena ini komitmen kami, sebagai upaya semaksimal mungkin untuk memberikan perlindungan terhadap seluruh pegawai baik ASN maupun non ASN,” ungkapnya di Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).

Baca Juga : Minat Warga Kota Bandung Jadi Anggota Koperasi Masih Rendah

Menurutnya, Dinas Tenaga Kerja dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung, akan terus melakukan asesmen untuk memastikan seluruh pegawai mendapatkan hak yang sama.

“Kami pada prinsipnya ingin memberikan perlindungan kerja kepada semuanya,” ujarnya.

Yana berharap, kerjasama Pemkot Bandung dan BPJS Ketenagakerjaan dapat terus teroptimalisasi. Hal itu untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pegawai pemerintahan tersebut.

“Kita bisa terus tingkatkan kerja sama ini agar ASN dan non ASN dapat bekerja dengan tenang,” katanya.

Perlindungan Jaminan Terus Bergulir

Kadisnaker Kota Bandung Andri Darusman menerangkan, JKK dan JKM bagi pegawai Non ASN telah bergulir sejak Oktober 2022 lalu. Hal itu pun terus berlanjut sampai November 2023.

“Hingga akhir tahun 2022 telah ada 5 orang Non ASN yang meninggal dunia, dan telah mendapatkan program JKM. Semoga bisa meningkatkan kinerja kedepannya dalam bidang ketenagakerjaan,” ungkapnya.

Baca Juga : Antisipasi Kecelakaan, Pemkot Bandung Tertibkan Kabel Semrawut

Kepala BP Jamsostek Kantor Cabang Bandung Suci, Agus Hariyanto mengatakan, saat ini sebanyak 355 ribu pekerja formal telah menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan. Jumlah tersebut sebesar 51,57 persen dari total 683 ribu pekerja.

Sedangkan pekerja informal tercatat 36 ribu pekerja telah menjadi anggota atau 7,16 persen dari total 500 ribu pekerja.

“Kami berharap dukungan kepala OPD supaya bisa terlindungi (pekerja informal), karena mereka kemampuan kurang, tetapi resikonya besar,” ucapnya. (Rio/R13/HR-Online/Editor-Ecep)

pemutihan pajak kendaraan

Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan, Ribuan Warga Padati Samsat Ciamis 

harapanrakyat.com,- Manfaatkan program pemutihan pajak di hari pertama buka setelah libur Lebaran, kantor Samsat Ciamis dipadati masyarakat yang ingin membayar pajak kendaraan bermotor (PKB),...
Film Pabrik Gula

Jumlah Penonton Film Pabrik Gula Tembus 2 Juta Lebih Selama Libur Lebaran

Sejak hari pertama penayangan film Pabrik Gula pada Idulfitri 2025, hingga kini jumlah penonton film horor terbaru garapan MD Pictures itu sudah mencapai 2...
mutasi masuk kendaraan

Jabar Gratiskan Pajak Kendaraan untuk Mutasi Masuk, Kepala P3DW Ciamis Beri Pesan Ini untuk Masyarakat 

harapanrakyat.com,- Dalam rangka meningkatkan PAD di sektor pajak kendaraan bermotor (PKB), Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan surat edaran tentang imbauan mutasi masuk kendaraan bermotor...
Sampah jadi sorotan

32 Ton Sampah Sehari Saat Musim Liburan di Pangandaran Jadi Sorotan, Begini Langkah Bupati 

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami menyebut akan mendiskusikan dan mengevaluasi penanganan limbah dan sampah. Apalagi soal sampah kini menjadi sorotan publik yang mana mengalami...
Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

Pasca Lebaran, Pemohon AK 1 ke Disnaker Ciamis Meningkat

harapanrakyat.com,- Pasca libur lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, pemohon kartu pencari kerja atau AK 1 ke Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Ciamis, Jawa Barat, meningkat...
bencana pergerakan tanah

Bencana Pergerakan Tanah di Garut Meluas, BPBD Catat Ada 64 Rumah Terdampak

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Kampung Sawah Joho, Desa Singajaya, Kecamatan Singajaya, Garut, Jawa Barat terus meluas. Bahkan BPBD Garut mencatat ada 64 rumah...