harapanrakyat.com,- Menteri Perhubungan Budi Karya menemui Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Pertemuan tersebut untuk melakukan pembahasan pengembangan 3 transportasi umum di DKI Jakarta, yakni pembangunan LRT, pembangunan stasiun baru di Tanah Abang, dan pembangunan MRT fase 3.
Budi menjelaskan, mengenai pembangunan LRT atau Light Rail Transit (LRT), nantinya akan tersambung dari Stasiun Pegangsaan Kelapa Gading hingga Stasiun Manggarai yang menjadi stasiun sentral.
Sehingga, lanjut Budi, pergerakan dari luar kota dapat melalui Stasiun Manggarai.
Baca Juga : Kasus Polisi Peras Polisi Berakhir Damai, Bripka Madih: Pak Haji, Saya Mohon Maaf
“(Stasiun) Manggarai adalah salah satu stasiun sentral. Pergerakan dari luar kota menuju kota Jakarta terutama di Manggarai, penumpang antar kota bisa ke Depok, bisa ke Bogor, atau bisa ke Tangerang. Dan ini tambahan satu titik bisa ke Kelapa Gading atau Pegangsaan Jakarta,” ujar Budi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2023).
Budi menyatakan, proyek tersebut merupakan proyek strategis. Bahkan DKI Jakarta sudah mengalokasikan dana untuk proyek tersebut. Budi juga menegaskan proyek tersebut akan selesai pada awal 2024 mendatang.
Pembahasan kedua, kata Budi, yaitu pembangunan stasiun baru di Tanah Abang. Nantinya, stasiun baru ini akan dibangun sebagai stasiun pengganti seluas empat hektare.
“Jadi dari (stasiun) Tanah Abang sekarang, mundur kira-kira 500 meter. Kita ada ikon baru. Tapi, selain bangun itu, saya minta kita Pemprov DKI memperbaiki lingkungan sekitar,” ucap Budi.
Nantinya, kata Budi, Stasiun Tanah Abang akan terbagi dua yakni bagi penumpang ke Tanah Abang dan ke wilayah sekitar Istana.
Pembahasan selanjutnya yakni pembangunan MRT fase 3. Untuk fase yang menghubungkan wilayah timur dan barat DKI Jakarta ini, Pemprov DKI Jakarta akan fokus menggarap di daerah Kembangan hingga Medan Satria.
“Tapi, nanti disambung sedikit ke Bekasi karena kita butuh populasi. Tadi Pak Gubernur bilang sudah ada tanah di Rorotan. Pengembangan tiga transportasi ini yang kami bahas,” ucap Budi. (R13/HR-Online/Editor-Ecep)
