Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita TerbaruProses Terbentuknya Salju di Atmosfer Hingga Jatuh ke Bumi

Proses Terbentuknya Salju di Atmosfer Hingga Jatuh ke Bumi

Proses terbentuknya salju cukup rumit. Terbentuknya salju melewati proses yang cukup banyak dan tidak instan. Salju yang Anda lihat ketika musim dingin tiba tidak serta merta terbentuk begitu saja, tetapi melalui proses yang panjang.

Kita semua pasti tahu bahwa salju menjadi daya tarik luar biasa. Sayangnya salju ini memang tidak terjadi di Indonesia karena memang termasuk wilayah 2 musim.

Salju hanya ada di wilayah yang memiliki 4 musim. Ketika salju turun, maka udaranya akan sangat dingin melebihi hari-hari biasanya. Lantas, bagaimana sebenarnya salju dapat terbentuk?

Baca Juga: Proses Terjadinya Salju, Syarat, dan Karakteristiknya

Bagaimana Proses Terbentuknya Salju?

Untuk orang-orang yang hanya tinggal di daerah tropis, salju merupakan sesuatu yang hanya dapat mereka bayangkan. Namun, musim salju benar-benar terjadi pada negara 4 musim.

Salju akan turun ketika telah memasuki musim dingin. Ya, turunnya salju menjadi tanda dimulainya musim dingin yang berarti suhu udara bisa berada di bawah 0 derajat Celcius.

Kemunculan salju selalu menarik karena ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan bersama teman atau keluarga meski udaranya yang sangat dingin.

Apa Itu Salju?

Jika berbicara mengenai artinya, salju merupakan bentuk pada dari air yang jatuh ke bumi dari atmosfer atau awan. Air yang berubah jadi salju sudah menjadi kristal yang padat atau membeku.

Partikel air tersebut mendingin di udara dan kemudian jatuh ke bumi. Uap air ini jatuh ke dalam kepingan empuk, putih, dan berbentuk seperti kristal lembut.

Karena terbuat dari air, maka salju bisa meleleh dan hilang pada suhu tertentu. Meski kedengarannya sederhana, tetapi proses terbentuknya salju yang sebenarnya cukup rumit.

Baca Juga: Proses Terjadinya Hujan Es, Ini Penyebab dan Penjelasan dalam Sains!

Proses Pembentukan Salju

Salju mengalami proses pembentukan yang cukup rumit ketika di atmosfer. Sebenarnya penjelasan mengenai proses terjadinya salju itu mirip seperti hujan air.

Berbagai sumber air yang ada di bumi akan menguap ketika terkena sinar matahari. Uap air tersebut kemudian naik ke atas dan akhirnya berkumpul di area atmosfer bumi.

Selanjutnya, kumpulan uap air akan berubah menjadi dingin hingga berada di titik tertentu. Karena rendahnya suhu, maka uap air tersebut perlahan mulai berubah wujud menjadi padat dan pada akhirnya membentuk awan.

Ketika awan terbentuk, maka massanya akan menjadi lebih kecil daripada massa udara. Hal itu kemudian membuat awan berisi bongkahan air padat ini mengapung di udara.

Massa awan akan semakin bertambah jika semakin banyak uap air yang naik. Proses ini akan terus terjadi hingga udara tidak dapat lagi menahan massa awan. Sehingga menyebabkan uap air pecah dengan menyebarkan partikel air ke permukaan bumi.

Partikel air yang turun tersebut juga tidak langsung membeku di suhu 0 derajat Celcius. Agar dapat membatu, maka partikel air tersebut membutuhkan temperatur di bawah suhu 0 derajat Celcius yang tepat berada di bawah awan.

Selain temperatur di bawah 0 derajat Celcius, proses terbentuknya salju juga harus bersentuhan dengan udara dan partikel lainnya. Sehingga, nantinya uap air akan melewati proses pembekuan dengan sempurna.

Ketika temperatur di suatu wilayah berada jauh di bawah 0 derajat Celcius, maka partikel air yang membeku dan terjatuh ke tanah akan tetap membantu. Hal tersebutlah yang bernama salju.

Baca Juga: Proses Terjadinya Pelangi, Lengkap dengan Penyebab dan Jenisnya

Berbagai Warna Salju

Selama ini proses terbentuknya salju terkenal akan menghasilkan warna putih. Padahal, hal ini tidak selalu terjadi.

Warna salju akan sangat bergantung pada partikel lain yang bersentuhan dengan partikel air saat turun ke permukaan Bumi. Apabila partikel tersebut bersentuhan dengan debu atau jamur di udara, maka warnanya juga akan berubah.

Misalnya salju yang ada di Pegunungan Alpen. Pegunungan di benua Eropa tersebut pernah turun salju yang berwarna kemerahan.

Selain di Eropa, Korea Selatan juga pernah turun salju yang berwarna kekuningan. Jadi, sebenarnya salju tidak akan selalu putih.

Ketika Anda melihat warna salju selain putih, tandanya itu merupakan hal yang wajar. Anda tidak perlu khawatir karena artinya salju tersebut bersentuhan dengan partikel lain saat jatuh ke Bumi.

Itulah proses terbentuknya salju yang ternyata cukup rumit. Salju hanya dapat terbentuk ketika suhu udara berada di bawah 0 derajat Celcius dan di daerah 4 musim saja. (R10/HR-Online)

Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...
Balita kejang-kejang

Aksi Heroik Polisi Selamatkan Balita Kejang-kejang Saat Terjebak Macet di Sumedang

harapanrakyat.com,- Aksi heroik dilakukan petugas kepolisian dari Satlantas Polres Sumedang, yang mengevakuasi seorang balita perempuan (4) yang mengalami kejang-kejang. Saat kejadian sedang kemacetan di...
hari kedua lebaran

Hari Kedua Lebaran, Objek Wisata Situwangi di Kawali Ciamis Masih Sepi, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Sejak memasuki libur panjang sampai hari kedua libur lebaran idul fitri tahun 2025, objek wisata Situwangi di Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis Jawa Barat...
wisatawan terseret arus

Baru Sehari Liburan, Sudah Ada Dua Wisatawan Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

harapanrakyat.com,- Tim gabungan yang terdiri dari Polres Pangandaran, bersama TNI Angkatan Laut dan juga Balawista Kabupaten Pangandaran, berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang terseret arus...
Volume kendaraan

Volume Kendaraan Meningkat, Kemacetan Panjang Terjadi di Pintu Keluar Tol Sumedang Kota

harapanrakyat.com,- Peningkatan volume kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon atau tepatnya di depan Gate Tol Cisumdawu Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, pada H+1...