Satelit Nano Pertama Indonesia akan meluncur. Ilmuwan Indonesia berhasil menghasilkan satelit nano pertama ke ISS. Hal ini tentunya menjadi kemajuan cukup pesat di bidang luar angkasa Indonesia.
Peluncuran satelit nano ini sendiri mendapat dukungan penuh dari PT Pasifik Satelit Nusantara atau PSN. Satelit ini mendapatkan nama Surya Satellite-1 (SS-1).
Tentunya jika sudah meluncur nanti, maka ini menjadi sejarah baru bagi industri antariksa nasional. SS-1 menjadi satelit pertama anak bangsa yang berhasil meluncur ke luar angkasa.
Baca Juga: Peluncuran Satelit BlueWalker 3 oleh NASA dan SpaceX Sukses!
Peluncuran Satelit Nano Pertama Indonesia
Indonesia lagi-lagi menunjukkan kebolehannya di mata dunia. Satelit Nano hasil pembangunan para ilmuwan muda akan meluncur ke International Space Station (ISS).
Hal ini patut dibanggakan karena merupakan kali pertama satelit anak bangsa berhasil meluncur. Mendapat dukungan dari PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) akan meluncur menggunakan Roket Falcon 9 SpaceX.
Menurut Adi Rahman Adiwoso, CEO dari Pasifik Satelit Nusantara, momen ini menjadi milestone penting untuk industri satelit Indonesia.
Menurutnya, hal ini akan memicu semangat untuk generasi muda lainnya dalam berkarya dan berinovasi guna mendukung kebutuhan satelit nasional. Selain itu, PSN juga akan terus mendorong pembangunan satelit dalam negeri.
Baca Juga: Peluncuran Falcon 9 Dengan Turksat 5B Satelit Turki, Ini Jadwalnya
Menggunakan Roket SpaceX
Satelit SS-1 akan meluncur di dalam misi CRS-26 dari NASA Kennedy Space Center, Florida, Amerika Serikat. SS-1 akan menggunakan cargo Dragon SpaceX untuk menuju ISS.
Setelah itu, nantinya satelit SS-1 akan menjalani proses orbit raising selama kurang lebih 11 hari hingga berhasil sampai ke ISS. Tahap selanjutnya yang akan berupa proses deployment.
Proses deployment ini tidak kalah penting jika dibandingkan proses peluncuran. PSN memberikan dukungan terhadap pengembangan nano yang merupakan hasil sekelompok mahasiswa Surya University mulai dari 2016 lalu.
Adiwoso mengatakan bahwa ide pengembangan satelit nano pertama Indonesia ini mendapat dukungan dan kolaborasi multipihak antara Universitas Surya dengan insinyur muda PNS, Organisasi Amatir Radio Indonesia atau ORARI, dan PT Pudak Scientific.
Ada juga dukungan penuh dari pemerintah, seperti Kementrian Komunikasi dan Informatika, Pusteksat LAPAN, dan juga Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
Baca Juga: Satelit Elon Musk Hancur Diterjang Badai Sehari Setelah Peluncurannya
Dapat Disaksikan Secara Live
Satelit SS-1 pastinya akan menjadi satu tonggak sejarah baru dalam perkembangan satelit Indonesia. Dengan meluncurnya SS-1, maka akan membuka jalan bagi generasi muda lainnya untuk memajukan satelit bangsa.
Untuk itu, pastinya akan sangat disayangkan jika tidak menyaksikan langsung momen bersejarah ini. Anda tidak perlu khawatir, karena peluncuran satelit nano ini akan berlangsung secara live juga.
Siaran live berlangsung di kanal YouTube resmi SPaceX saat peluncuran satelit pada Rabu, 23 November 2022.
Harapannya, satelit nano pertama Indonesia ini akan menjadi pembuka jalan bagi industri satelit lokal. Dengan begitu, maka di masa depan generasi muda Indonesia dapat menciptakan lebih banyak lagi satelit anak bangsa. (R10/HR-Online)
