harapanrakyat.com,- Pemprov Jabar meluncurkan aplikasi Pion atau Penjamin Online untuk pengadaan barang dan jasa. Secara simbolis peluncuran dilaksanakan oleh Taufiq Budi Santoso, Asisten Bidang Perekonomian san Pembangunan Setda Provinsi Jabar di Gedung Sate, Senin (7/12/2022).
“Volume tender pengadaan barang dan jasa akan lebih besar untuk tahun-tahun mendatang. Untuk itu, inovasi dan penerapan digitalisasi sangat dibutuhkan dalam memberikan pelayanan dan transparansi. Sekaligus memberikan kemudahan terhadap pada penyedia jasa maupun peserta tender,” ujar Taufiq.
Sementara itu, Nining Yuliastiani, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setda Jabar menjelaskan, aplikasi Pion Jabar merupakan inovasi ketiga Biro PBJ.
“Ini merupakan inovasi ketiga PBJ dalam upaya digitalisasi untuk proses tender pengadaan barang dan jasa. Inovasi pertama mulai dari PBJ Jabar Berdering, kedua adalah Panon Jabar,” katanya.
Menurut Nining, aplikasi inovasi Pion Jabar lahir guna mengadirkan transparansi, dan kemudahan.
“Ini pertama kalinya yang kami hadirkan untuk transparansi dan kemudahan,” jelasnya.
Baca Juga: Aplikasi Serbet Panon, Cara Pemprov Jabar Cegah Gratifikasi
Nining pun menjelaskan proses pembuatan Pion Jabar ini tidak menggunakan dana APBD namun kolaborasi bersama pihak ketiga.
Kadiv Produk Digital Peruri Farah Fitria menjelaskan produk digital yang digunakan dalam Pion Jabar berasal dari Peruri Code.
“Dengan Peruri Code dapat memberi jaminan bahwa dokumen-dokumen yang diunggah adalah asli,” tegasnya.
Sejak 2019, Farah mengemukakan Peruri telah menghasilkan sejumlah produk aplikasi. Mulai dari Peruri Trust, Peruri Sign dan Peruri Code. Seluruh aplikasi ini hadir untuk keamanan dokumen.
Pada peluncuran aplikasi Pion Jabar hadir juga secara online Asosiasi Perusahaan Pengadaan Barang dan Jasa. Termasuk Gatot Penjudi Putranto sebagai Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital LKPP. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)
