Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Seorang mahasiswi mengalami luka robek pada bagian kaki kirinya diduga akibat aksi saling dorong dengan kepolisian saat menyampaikan aspirasi di depan kantor Walikota Banjar, pada hari Senin (5/9/2022) kemarin.
Korban luka bernama Ayi Mulya Hasanah (19), merupakan kader IMMawati Kota Banjar yang ikut dalam demo kenaikan harga BBM bersubsidi.
Dalam video klarifikasi yang beredar Ayi Mulya Hasanah mengatakan, kejadian itu merupakan akibat kecerobohannya dan bukan disebabkan aksi saling dorong.
“Saya ingin mengklarifikasi tentang kejadian aksi demo pada hari Senin 5 September 2022 kemarin, yang mengakibatkan kaki kiri saya terluka,” katanya.
Ia mengaku kejadian itu diakibatkan dari kecerobohan dirinya sendiri sehingga tidak menuntut kepada pihak manapun.
“Mungkin kejadian itu karena kecerobohan saya sendiri dan terkait kejadian tersebut saya tidak menuntut dan berharap ini tidak melebar kemana-mana,” terangnya.
Baca juga: Aksi Saling Dorong Warnai Demo Tolak Kenaikan BBM di Kota Banjar
Terpisah, Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, melalui Kasi Humas Polres Banjar, Aipda Nandi Darmawan mengatakan, pada saat kejadian korban langsung mendapat perawatan oleh tim kesehatan dari Dokkes Polres Banjar.
Kemudian, korban langsung dibawa ke Puskesmas Purwaharja 2, Kota Banjar, untuk mendapat penanganan lebih lanjut mengingat luka yang dialaminya cukup serius.
“Di lokasi korban langsung mendapat pertolongan pertama oleh tim Dokkes Polres Banjar, tapi langsung dibawa ke Puskesmas terdekat untuk ditangani lebih lanjut,” pungkasnya. (Sandi/R8/HR Online/Editor Jujang)