Senin, April 7, 2025
BerandaBerita PangandaranHarga Jahe Anjlok, Musim Panen Tahun Ini Petani di Pangandaran Menjerit

Harga Jahe Anjlok, Musim Panen Tahun Ini Petani di Pangandaran Menjerit

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Musim panen tahun ini harga jahe anjlok, per kilogram hanya Rp 3.000. Sedangkan, pada musim panen tahun lalu harga jahe mencapai Rp 14.000 hingga Rp 15.000 per kilogram.

Anjloknya harga membuat petani jahe di Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, merana. Pasalnya, harga jahe turun drastis dari tahun lalu.

“Musim panen tahun ini harga jahe anjlok, jauh dari yang kita harapkan. Karena saat ini hanya 3 ribu rupiah per kilogramnya. Harga itu jauh menurun jika dibandingkan tahun kemarin yang tembus hingga 14 sampai 15 ribu rupiah per kilogramnya,” ungkap Adis Rifai, salah seorang petani jahe, kepada HR Online, Jumat (28/07/2022).

Padahal, lanjut Adis, para petani membeli benih jahe dengan harga yang cukup mahal. Jika waktu itu harga di pasaran Rp 14.000 per kilogram, maka untuk benih jauh lebih mahal.

“Bisa mencapai 20 ribu rupiah per kilogram. Makanya dengan harga 3 ribu rupiah saat ini saya sangat kecewa,” terangnya.

Baca Juga : Harga Kelapa Merosot, Petani di Pangandaran Merana

Sekarang sebagian para petani jahe sudah mulai panen. Namun karena harganya murah, banyak yang memilih menimbun dulu hasil panen. Harapannya dalam waktu 2 atau 3 bulan kedepan akan ada kenaikan harga.

“Saya sudah mulai memanen jahe tapi belum saya jual. Saya simpan saja dulu, semoga dua atau tiga bulan kedepan harganya naik lagi,” kata Adis.

Ia menjelaskan, jahe yang sudah dipanen bisa bertahan sampai 4 bulan. Meski sekarang harga jahe anjlok, namun Adis tidak putus asa.

Bahkan pada musim tanam berikutnya ia akan memperluas lagi lahan untuk tanaman jahenya. Karena untuk benih tidak harus beli, Adis sudah punya benih sendiri.

“Bukan saya saja yang akan memperluas lahan untuk musim tanam berikutnya. Banyak para petani jahe yang akan melakukan hal sama. Sepertinya mereka juga yakin bahwa musim panen depan harga jahe akan kembali naik,” pungkasnya. (Ceng/R3/HR-Online/Editor-Eva)

dua rumah tertimpa pohon

Dua Rumah di Tasikmalaya Tertimpa Pohon Tumbang, Korban Merugi Puluhan Juta

harapanrakyat.com,- Akibat hujan deras, dua rumah di Kampung Babakan, Desa Tanjungkarang, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat mengalami kerusakan setelah tertimpa pohon, Senin (7/4/25). Beruntung,...
Jumlah Semut di Dunia Akhirnya Diungkap Oleh Para Peneliti

Jumlah Semut di Dunia Akhirnya Diungkap Oleh Para Peneliti

Jumlah semut di dunia mungkin jadi pertanyaan absurd. Namun, jumlah semut ini menjadi hal yang unik. Sangat jarang orang yang terpikir untuk tahu seberapa...
Pelajar lompat ke sungai

Kasus Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy di Kota Banjar, LBH dan Keluarga Lapor Polisi

harapanrakyat.com,- Keluarga almarhum R (17), pelajar yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat ke sungai Citanduy Kota Banjar, Jawa Barat, akhirnya buka suara. Selain memberikan...
Sejarah Syekh Bela Belu, Jejak Perjalanan Menemukan Cahaya

Sejarah Syekh Bela Belu, Jejak Perjalanan Menemukan Cahaya

Sejarah Syekh Bela Belu sangat menarik untuk kita ulas. Siapa kira, di balik keindahan Pantai Parangtritis, Yogyakarta, ternyata tersimpan kisah menarik yang berkaitan dengan...
terjatuh ke jurang

Pengendara Sepeda Motor di Sumedang Terjatuh ke Jurang 10 Meter, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Seorang pria paruh baya pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan terjatuh ke jurang sedalam 10 meter di jalur Cadas Pangeran. Peristiwa ini tepatnya terjadi...
Cemilan Asal Garut yang Laris Manis Jadi Buruan Pebalik Lebaran

Burayot, Cemilan Asal Garut yang Laris Manis Jadi Buruan Pebalik Lebaran

harapanrakyat.com,- Burayot, cemilan manis asal Garut, Jawa Barat, laris manis menjadi buruan dari para pebalik lebaran 2025. Para pedagang makanan khas Garut ini pun...