Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita BanjarUsia Renta tak Surutkan Mencari Rupiah di Keramaian Malam Langensari

Usia Renta tak Surutkan Mencari Rupiah di Keramaian Malam Langensari

Deni Supendi

Sejak dinyatakan sebagai pusat kedua Kota Banjar, Langensari memang tak pernah tidur. Pagi, siang, hingga malam pun masih tetap saja ramai. Orang-orang dan berbagai macam kendaraan tak pernah berhenti lalu lalang berhimpitan dengan segala kesibukannya, seperti layaknya siang hari.

Warung-warung kecil masih buka, Bang Uca, pun masih tetap setia di samping gerobak sambil menjajakan sederet jajanan ringan.

Di seberang jalan terlihat Ma Dodo, perempuan tua berusia 69 tahun, juga sedang menjajakan kacang rebus dagangannya. Sebelahnya, seorang lelaki yang masih nampak tegap membuat adonan “Gorengan” untuk pesanan pelanggan.

Sambil duduk di atas trotoar di samping gerobak martabak, sesekali pandangan terarah ke wajah nenek tua yang sedianya beristirahat di rumah, malah masih berjualan di malam hari. Dibandingkan dengan pedagang disampingnya, usia Ma Dodo tentunya jauh di atas usia tukang gorengan.

Ma Dodo, perempuan tua dengan dandanan alakadarnya memang sering terlihat berjualan sejak usianya masih muda. Menurut cerita, Ma Dodo terpaksa berjualan semenjak dirinya menjanda, beberapa puluh tahun lalu.

Saat membuka perbincangan, Ma Dodo seolah tidak canggung menghadapi berbagai pertanyaan seputar kehidupannya. Dia mengisahkan cerita hidupnya, berjualan kacang rebus hanya bermodalkan satu kilogram kacang, yang dia beli Rp 8 ribu.

Ternyata, tidak banyak konsumen yang membeli, bahkan tak jarang Ma Dodo hanya mendapat uang Rp 1.500, dan terkadang nihil. Ia mengaku sudah puluhan tahun berjualan di emperan toko tersebut.

Ketika usianya masih muda, Ma Dodo sering berjualan kacang rebus di warga yang tengah menggelar hajatan. Namun, di usianya kini, Ma Dodo hanya mengandalkan uang dari hasil berjualan di emperan toko depan pasar Muktisari.

Ma Dodo adalah salah satu contoh siklus kehidupan di Langensari, mirip dengan penjual/ pedagang lainnya, yang mencoba mencari sesuap nasi, demi mempertahankan kehidupannya dari keramaian malam di Langensari.

Entah berapa banyak orang yang menggantungkan hidupnya dengan keramaian Langensari. Semua berkumpul di sini dengan alasan utama yang hampir sama, yaitu mencari uang dan mencari uang.

Langensari memang mempunyai daya tarik, orang yang tidak mengerti apa itu uang juga banyak berkeliaran di sini, berjalan gontai, telanjang, tertawa sendiri dan tak jarang berdiri di depan tugu KB (Keluarga Berencana) dengan berlagak seperti pejabat yang sedang berpidato.***

Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...
Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...