Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita BanjarAstri Anak Muda Yang Pantang Menyerah

Astri Anak Muda Yang Pantang Menyerah

Lulus sekolah, lalu bekerja menjadi karyawan. Pola semacam itu dilakukan hampir sebagian besar lulusan sekolah menengah. Namun sebagian anak muda memilih jalan lain.

Laporan: Abdulloh Muklis

Astri (25) yang memilih jadi wiraswasta kecil-kecilan dibidang kerajinan membikin sandal japit bermotif boneka dan buah-buahan, dan membuat tempat pensil bermotif, juga kantong bermotif batik berbahan kain atau kain sopa bahan jok kursi.

Astri yang lulusan sarjana ekonomi ini, menjual sandal japit bermotif untuk anak-anak harganya Rp. 15 ribu dan dewasa Rp. 20 ribu. Harga tempat pensil dan kantong bermotif harganya tidak terlalu jauh berbeda dengan harga sandal japit bermotif.

Bersama beberapa orang pegawainya terdiri dari ibu-ibu rumah tangga, Astri berwiraswasta. Tempatnya di RT 09/04 Lingkungan Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja Kota Banjar.

Astri mulai bekerja yang dibantu ibu-ibu rumah tangga itu mulai dari pukul 10.00 sampai dengan pukul 16.0, dengan memperoleh penghasilan ibu-ibu yang bekerja di Astri mendapat upah memotif sandal japit, tempat pensil, atau kantong persatuannya mendapat upah Rp. 4 ribu sehari.

Para buruh diperusahaan Astri bisa menyelesaikan 20 pasang, jadi sehari tak kurang ibu-ibu bisa mengantongi Rp. 80 ribu sebagai upah borongan.

Sosok Astri ini adalah anak muda yang ulet. Sebagai seorang sarjana ekonomi, ia tak tertarik menjadi pegawai, karyawan atau buruh. Lebih senang usaha mandiri memanfaatkan ilmu yang disandangnya.

Kemana Astri menjual hasil produksinya, selain ke pasar tradisional, juga ke swalayan di Banjar, Banjarsari Ciamis, Tasikmalaya bahkan sampai ke Bandung. Pasarnya melebar ke Semarang, Pemalang, dan Yogyakarta. Pengiriman barang berdasarkan order.

Namun alatnya masih manual, tapi saya tekunin saja sebelum mampu membeli peralatan yang menggunakan mesin. Itu nanti bila sudah modal besar, atau menjadi perhatian Pemkot Banjar dan perbankkan. Yang penting bekerja dulu jangan sampai menganggur, sekalipun bisa membantu ibu-ibu dalam memanfaatkan masa luangnya. ***

Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...