Pengertian saham treasuri wajib investor ketahui. Dengan cara ini membantu Anda dapat memilih instrumen yang tepat dalam menjalankannya.
Seperti yang sudah banyak masyarakat ketahui jika saham menjadi instrumen investasi yang cukup banyak peminatnya.
Tidak hanya mereka yang memiliki pekerjaan tetap saja, namun siapa saja bisa melakukan kegiatan tersebut asalkan memiliki NPWP dan KTP.
Ada banyak sekali jenis investasi saham yang cukup direkomendasikan. Namun ada juga beberapa jenis saham yang tidak dijelaskan secara umum bahkan tidak dapat dibeli.
Saham yang dimaksud yaitu treasure. Lantas apa pengertian saham treasuri, berikut ulasan selengkapnya.
Baca Juga: Cara Membaca Moving Average Saham yang Simple Beserta Jenisnya
Mengenal Pengertian Saham Treasuri
Saham treasuri adalah saham yang dibeli kembali oleh perusahaan dari tangan investor. Cara ini sebuah perusahaan lakukan ketika kondisi pasar berfluktuasi secara signifikan.
Selain itu, jika perusahaan menginginkan sahamnya kembali, ada aturan yang perlu dipenuhi. Semua sudah tercatat dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.
Adapun alasan mengapa perusahaan melakukan hal ini.
- Menukar surat-surat berharga yang perusahaan miliki
- Alasan selanjutnya yaitu mendongkrak harga saham
- Menjualnya kembali ke pegawai perusahaan
- Membagikan saham untuk dividen.
Baca Juga: Rekomendasi Saham PTBA Menunjukkan Angka Tinggi saat Pandemi
Tujuan Melakukan Pembelian Saham Kembali
Tujuan melakukan pembelian saham kembali ini sebagai upaya menjaga harganya. Sehingga saham tidak jatuh.
Pengertian saham treasuri sudah jelas. Tujuannya pun untuk menyelamatkan saham dari harga yang terlalu rendah.
Pembelian saham kembali biasanya juga terdorong oleh otoritas terkait, misalnya market crash.
Saham ini bersifat sementara atau selamanya. Hanya saja umumnya bersifat hanya sementara.
Saham tersebut bukan perusahaan yang memegangnya. Dengan demikian, perusahaan suatu saat bisa melepasnya pada publik.
Jika saham terlepas pada publik, perusahaan akan mendapatkan tambahan hasil penjualan saham tersebut. Sehingga perusahaan akan mendapatkan tambahan kas yang dapat bermanfaat untuk berbagai keperluan.
Baca Juga: Penyebab Saham GOTO Turun Terjadi Secara Global, Kondisi Terburuk
Contoh Saham Treasuri
Jika Anda masih belum paham dengan pengertian saham treasuri kini ada contohnya. Dari contoh berikut ini, Anda akan memahaminya lebih jelas.
Misalnya sebuah perusahaan X menjalankan IPO dengan menjual 20% kepemilikannya pada masyarakat. Sehingga perusahaan X tersebut masih memiliki 80% saham.
Setelah beberapa tahun kemudian terjadi pergolakan saham sehingga membuat saham X turun tajam. Karena kondisi tersebut, manajemen mengambil keputusan dengan membeli saham kembali atau treasuri.
Manajemen perusahaan tidak secara langsung membeli saham secara penuh.
Namun perusahaan hanya membeli 5% saja. Sehingga pembelian saham sebesar 5% ini bernama saham treasuri.
Sebuah perusahaan pemegang saham tentu bisa mengalami berbagai kondisi. Untuk itu, perusahaan juga harus dapat mengatasi berbagai hal yang terjadi.
Seperti halnya ketika saham sebuah perusahaan turun drastis.
Maka mengatasinya dengan membeli saham kembali atau treasuri. Sebagai investor Anda pun perlu tahu pengertian saham treasuri. (R10/HR-Online)