Fungsi mantel Bumi tentu sangat berguna. Bagian dari lapisan Bumi ini memegang peranan yang cukup penting.
Seperti yang kita tahu, Bumi tidak hanya terdiri dari satu lapisan saja. Bumi memiliki beberapa lapisan yang membuatnya tampak kokoh.
Mantel Bumi adalah salah satu lapisan yang memegang peranan cukup penting di planet ini. Apa saja?
Baca Juga: Fungsi Lapisan Termosfer Bumi dan Ciri-Cirinya, Apa Saja?
Apa Saja Fungsi Mantel Bumi?
Bumi merupakan satu-satunya planet yang dapat ditinggali. Sejauh ini, makhluk hidup semua berkumpul di Bumi dan belum ada planet lain yang cocok untuk kehidupan.
Hal tersebut terjadi lantaran Bumi memiliki atmosfer yang mengandung banyak sekali oksigen. Selain itu, ada juga air yang dapat memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Suhu rata-rata di Bumi juga cukup stabil, yaitu 22 derajat Celcius. Namun, tahukah Anda bahwa bahwa manusia hidup di lapisan Bumi terluar?
Bumi ternyata terdiri dari beberapa lapisan yang membentuknya. Lapisan tersebut berupa crust atau kerak Bumi, mantel Bumi, outer core atau inti luar, dan inner core atau inti dalam.
Bagian dalam Bumi memiliki sifat aktif dan memiliki inti yang terisi dari besi padat. Sedangkan pada inti luar Bumi terdapat fluida yang menciptakan magnet dan lapisan tebal relatif padat pada bagian mantel.
Lapisan mantel Bumi termasuk lapisan dalam Bumi yang memegang peranan cukup penting.
Mantel Bumi terletak di satu tingkat di atas kerak yang artinya berada di posisi kedua dari bawah. Fungsi mantel Bumi adalah untuk melindungi inti planet yang ada di bawahnya.
Pada lapisan ini terdapat dua jenis mantel, yaitu mantel luar dan mantel dalam Bumi.
Baca Juga: Inti Bumi Mendingin Lebih Cepat, Berdampak pada Kehidupan?
Mantel Luar Bumi
Lapisan mantel luar Bumi memiliki ketebalan 10 sampai 300 km di bawah permukaan Bumi.
Suhu yang ada di lapisan mantel luar ini juga cukup tinggi, yakni 1.400 sampai 3.000 derajat Kelvin. Suhu tersebut membuat logam-logam yang ada di dalamnya sudah mengeras.
Mantel Dalam Bumi
Bagian kedua dari lapisan mantel Bumi adalah mantel dalam. Mantel dalam Bumi ini jauh lebih tebal dari mantel luarnya.
Ketebalan bagian ini berada di sekitar 300 sampai 2890 km di bawah permukaan Bumi dengan suhu yang mencapai 3.000 derajat Kelvin. Pada lapisan Bumi ini juga sudah mulai terisi logam cair.
Baca Juga: Lapisan Atmosfer Bumi Sebagai Pelindung, Apa Saja?
Menjadi Lapisan Bumi Paling Tebal
Daripada lapisan lainnya, mantel Bumi memiliki ketebalan di atas rata-rata. Ketebalan dari lapisan ini mencapai 2.900 km.
Hal itu berkaitan dengan fungsinya untuk melindungi inti Bumi yang merupakan lapisan terdalam. Karena itulah, selain nama mantel Bumi, lapisan ini juga terkenal dengan sebutan lapisan astenosfer karena fungsinya untuk menjaga inti planet.
Bumi memiliki banyak lapisan pembentuknya. Meski berada jauh di bawah kita, nyatanya fungsi mantel Bumi sangatlah nyata untuk kehidupan dan keberlangsungan planet kita ini. (R10/HR-Online)