Cleanser untuk kulit berminyak dapat menjaga kulit wajah tetap bersih. Ritual perawatan kecantikan wajah memang penting agar bebas dari berbagai permasalahan kulit. Namun apabila salah memilih jenis cleanser, nantinya bukan memperbaiki tekstur kulit.
Justru cleanser yang salah dapat menyebabkan masalah kulit lainnya. Biasanya permasalahan kulit berminyak muncul akibat kelenjar minyak memproduksi minyak berlebih untuk menjaga kulit tetap lembab.
Apabila merasa kulit wajah terlalu berminyak, Anda mungkin tergoda untuk menggunakan cleanser yang berbahan keras. Harapannya agar dapat melenyapkan minyak secara instan.
Tanpa Anda sadari, bukannya menghilangkan minyak pada wajah. Nantinya hanya akan membuat kulit wajah semakin kering. Bahkan dapat memicu kulit untuk memproduksi minyak lebih banyak.
Baca Juga: Pembersih Wajah Milk Cleanser Menjadi Solusi Wajah Kotor Anda
Inilah Cara Memilih Cleanser Untuk Kulit Berminyak
Anda tentu membutuhkan cleanser yang dapat membersihkan minyak berlebih, namun tanpa membuatnya menjadi kering. Berikut ini beberapa cara memilih cleanser bagi yang memiliki kulit berminyak.
Pahami Kandungan Bahannya
Tips kecantikan dalam memilih cleanser yang cocok dengan jenis kulit dapat dikatakan gampang-gampang susah. Namun Anda dapat memulainya dengan mencermati kandungan bahannya terlebih dahulu. Sebab, kandungan bahan dalam setiap produk cleanser berbeda-beda.
Apabila salah pilih kandungan bahannya, dapat berakibat fatal dan serius. Kulit wajah yang berminyak kemungkinan akan lebih berminyak dari sebelumnya.
Sehingga, penting untuk memilih cleanser dengan kandungan bahan yang sesuai tipe kulit Anda. Ada beberapa kandungan bahan yang sangat bagus untuk kulit berminyak.
Mulai dari niacinamide, formula microbeads, asam hialuronat, atau asam salisilat. Semua bahan tersebut aman dan terbukti efektif untuk mengatasi kulit berminyak.
Baca Juga: Bedak Wajah untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat, Ini Rekomendasinya
Hindari Zat Alkohol
Pastikan membeli cleanser untuk kulit berminyak yang tidak mengandung zat alkohol. Kandungan yang bebas dari alkohol memang direkomendasikan bagi pemilik kulit wajah berminyak. Sebab, alkohol dapat membuat kondisi kulit wajah menjadi lebih kering dan bersisik.
Apabila memiliki kondisi kulit berminyak dan sensitif, sebaiknya menghindari kandungan zat alkohol dalam produk cleanser tersebut.
Kandungan tersebut hanya akan membuat kondisi kulit lebih buruk dan kemerahan. Saat ini, ada banyak cleanser non alkohol yang dapat Anda temui dengan mudah.
Kadar pH Rendah
Pembersih yang mengandung kadar pH rendah sangat cocok untuk perawatan kulit berminyak. Sebab, kadar pH yang terlalu tinggi hanya akan memicu peradangan kulit seperti munculnya jerawat.
Bukan hanya jerawat, masalah kulit lainnya juga akan muncul dengan mudah apabila minyak pada kulit tidak tereduksi.
Baca Juga: Sabun Wajah pH Rendah, Gak Bikin Kulit Kaku
Berlabel Oil-free
Pada kondisi kulit berminyak, maka akan lebih baik memilih cleanser yang tidak mengandung bahan minyak.
Untuk mengetahui adanya kandungan minyak atau tidak, maka dapat mengeceknya sendiri lewat tag label pada produk kecantikan tersebut.
Penting memilih cleanser untuk kulit berminyak yang tepat. Apabila salah pilih, maka dapat menyebabkan munculnya masalah kulit yang lain. (R10/HR-Online)