Berita Banjar, (harapanrakyat.com),– Forum Pemuda Peduli Pendidikan (FP3) Kota Banjar, Jawa Barat, mendukung rencana pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di sekolah.
Ketua FP3 Kota Banjar, Dicky Agustaf mengatakan, sangat mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka 100 persen di Kota Banjar.
“Mengenai rencana PTM tahun 2022 bisa 100 persen kami mendukung sekali,” ujar Ketua FP3 Kota Banjar, Dicky Agustaf, Rabu (05/01/2022).
Dicky menyebut, selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan tujuan untuk mencegah penularan virus Covid-19, hal itu berdampak pada penurunan mutu pendidikan.
“Kami melihat penurunan yang sangat signifikan dari mutu pendidikan generasi penerus kami. Upaya yang telah dilakukan pemerintah dengan anggaran besar dan difokuskan untuk penanggulangan Covid-19. Sangat disayangkan jika hal itu tidak membawa dampak sama sekali pada sektor lain khususnya pendidikan,” tambahnya.
Baca Juga: Kegiatan PTM Tahun 2022 di Kota Banjar Bisa 100 Persen
Kemudian, lanjut Dicky, dengan adanya rencana PTM 100 persen di Kota Banjar, semua pihak harus saling mengingatkan dan mengawasi untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Kita harus mencoba percaya terhadap upaya pemerintah saat ini. Dimulai dengan penerapan Prokes yang ketat, vaksinasi. Saat ini kita harus benar-benar menerapkan adaptasi pada kehidupan baru. Kami menyarankan semua pihak harus saling mengingatkan dan mengawasi, karena belakangan ini masih ada contoh yang kurang baik dari penerapan Prokes,” tutur Dicky.
Selain itu, yang perlu diingat dalam penanggulangan bencana alam atau non alam dan sosial diwajibkan menggunakan sistem Penthahelix.
“Dimana pemerintah, masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan media memiliki peranan yang sama dalam penanggulangannya. Saya berharap rencana PTM 100 persen nanti bisa berjalan sesuai yang diharapkan dan bisa menghasilkan generasi penerus yang berkarakter,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)