Hari Anti Korupsi Sedunia diperingati tepat pada hari ini, 9 Desember 2021. Tahun ini Tanah Air menggunakan tema bertajuk Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi.
Menjadi salah satu perayaan penting yang memberikan edukasi dan doktrin pada publik. Apalagi tindakan korupsi bukan sesuatu yang baik untuk kita tiru.
Peringatan seperti ini menjadi bentuk dukungan nyata pada lembaga dan pemerintah. Sehingga tidak hanya menjadi angan-angan saja apabila kontribusi dari warga memang perlu.
Baca Juga: Syarat Lolos Prakerja Tahun 2022, Simak Baik-baik!
Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 2021
Untuk secara internasional tahun ini menggunakan tema Your Right, Your Role: Say No to Corruption. Dalam bahasa Indonesia berarti Hak Anda, Peran Anda: Katakan Tidak untuk Korupsi.
Tema kali ini memberikan kita amanat untuk terus menggunakan hak kita sebagai seorang yang bebas. Dengan menolak dan mengatakan tidak untuk tindakan korupsi.
Tindakan seperti ini mulai dari yang sepele hingga besar. Kita akan lebih baik membentengi diri dari melakukan tindakan seperti ini.
Karena apabila hanya semaunya bisa menjadikannya kebiasaan yang berakibat fatal kedepannya. Tidak hanya orang yang berasal dari pemerintahan, lembaga, atau instansi, tindakan korupsi seperti ini bisa terjadi di mana dan kapanpun.
Maka dari itu, ingat dan pastikan untuk selalu memiliki kesadaran akan merugikan banyak orang jika melakukannya.
Baca Juga: Kisah Pilu Erupsi Semeru, Ibu Tewas dalam Keadaan Gendong Bayinya
Peran Semua Pihak
Adanya hak dan tanggung jawab akan hal seperti ini tentu menjadi masalah secara menyeluruh. Kita harus bersatu dan bergerak untuk melawannya.
Dari pemerintah juga seharusnya memberikan penerapan secara nyata adanya perlindungan hukum yang sah terkait dengan para saksi.
Mereka sudah berniat dan bertindak untuk angkat bicara memberikan kesaksian. Sudah sewajarnya orang seperti ini memiliki perlindungan dari adanya pembalas dendam.
Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2021 ini kita masih dalam kondisi yang bergerak pasca pandemi Covid-19. Bahkan pada masa pandemi seperti ini, sempat terjadi tindakan korupsi yang mengambil hak milik rakyat.
Sebagai contoh adanya akses untuk vaksin Covid yang akhirnya menghematnya. Hal ini menjadikan risiko adanya ribuan nyawa warga yang melayang.
Padahal PBB sendiri memberikan dana sebesar 2,6 triliun dolar Amerika Serikat untuk membantu negara yang masih berjuang melawan korupsi.
Baca Juga: Kasus Korupsi Heru Hidayat Hingga Membuatnya Mendapat Hukuman
Sejarah Peringatan Ini
Sejak tahun 2005 sudah mulai adanya peringatan ini untuk memberikan kesadaran dan edukasi pada masyarakat. Bahkan penanggulangan seperti menjadi upaya penyembuhan dari tindakan yang kita ibaratkan sebagai penyakit.
PBB melansir bahwa Majelis Umum pada 31 Oktober 2003 sudah mengadopsi Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Melawan Korupsi.
Hari Anti Korupsi Sedunia ini menjadi salah satu bukti dari tindakan nyata untuk kita turut andil dalam melawan juga memperjuangkannya. Untuk itu, kita sebagai generasi muda harus memiliki kesadaran dan tindakan secara nyata. (R10/HR-Online)