Selasa, Februari 11, 2025
BerandaBerita TerbaruCiri Planet Mars, Planet Kedua Terkecil di Tata Surya

Ciri Planet Mars, Planet Kedua Terkecil di Tata Surya

Ciri planet Mars juga terkenal sebagai “Planet Merah”. Di tata surya, terdapat beragam planet dengan ciri khas unik masing-masing. Salah satu planet yang paling terkenal dan bermanfaat bagi manusia sebagai tempat tinggal adalah Bumi. 

Baca juga: Lama Perjalanan ke Mars, Planet Tetangga Berjarak 140 Juta Mil

Namun, Bumi tidaklah satu-satunya planet yang menghuni tata surya ini, ada juga Mars. Planet Merah ini memiliki karakteristik yang membedakannya dari planet lainnya. Banyak peneliti antariksa telah melakukan penelitian intensif pada Mars untuk mengungkap berbagai fakta menarik tentangnya. 

Salah satu fakta yang telah tersebar luas adalah kemungkinan bahwa Planet Mars dapat dihuni oleh manusia di masa depan. Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada manusia yang tinggal di sana secara permanen.

Ciri Planet Mars yang Berpotensi Ditinggali Oleh Manusia

Planet keempat dalam tata surya ini memang menarik untuk kita pelajari dengan berbagai fakta yang unik. Populer dengan nama Mars, sesuai dengan dewa perang Romawi kuno, atau disebut juga sebagai planet Ares oleh orang Yunani, planet ini telah dihubungkan dengan konsep perang oleh kedua budaya tersebut karena warnanya yang merah seperti darah.

Banyak ilmuwan telah memprediksi bahwa Mars memiliki potensi sebagai tempat tinggal manusia di masa depan, karena memiliki beberapa kesamaan dengan Bumi. Selain memiliki musim, cuaca, lapisan es, dan gunung berapi, Mars juga memiliki beberapa karakteristik unik yang membedakannya dari planet lainnya.

Baca juga: Bukti Planet Mars Pernah Dihuni, Ditemukannya Blueberry Mars

Tidak hanya itu masih terdapat beberapa karakteristik lain yang menunjukkan bahwa benda langit ini berbeda dari yang lainnya seperti berikut ini:

Memiliki Atmosfer Tipis

Ciri planet Mars yang pertama yaitu memiliki atmosfer tipis. tmosfer Mars hanya sekitar 1% dari ketebalan atmosfer Bumi, dan hal ini tidak terjadi tanpa alasan. Beberapa juta tahun yang lalu, badai matahari menyebabkan hilangnya medan magnet Mars, yang berkontribusi pada kehilangan atmosfer planet ini.

Baca juga: Rahasia Kuno Planet Mars NASA Pelajari, Segera Terungkap?

Atmosfer Mars terutama terdiri dari karbondioksida, sekitar 95% dari total komposisinya. Namun, ada juga keberadaan oksigen, argon, nitrogen, dan gas-gas lainnya dalam jumlah yang lebih kecil.

Memiliki Gunung Tertinggi dalam Tata Surya

Salah satu ciri unik Mars adalah keberadaan Gunung Olympus, gunung tertinggi dalam tata surya. Berbeda dengan Bumi yang memiliki Gunung Everest sebagai yang tertinggi, Gunung Olympus memiliki ketinggian yang tiga kali lipat lebih tinggi dari Everest. 

Gunung Everest memiliki ketinggian sekitar 8849 meter di atas permukaan laut, sedangkan Gunung Olympus memiliki kedalaman yang melebihi Palung Mariana, yang merupakan parit terdalam di Bumi.

Perputaran Waktu Lebih Lama dari Bumi

Ciri planet Mars selanjutnya adalah memiliki periode rotasi yang lebih lama daripada Bumi, yang memengaruhi panjang tahunannya. Satu hari di Mars berlangsung sekitar 24 jam 39 menit dan 35 detik.

Sedangkan satu tahun Mars hampir dua kali lipat lebih lama daripada Bumi, sekitar 687 hari. Perbedaan ini terjadi akibat jarak yang berbeda antara Mars dan Matahari, serta periode rotasi planet tersebut.

Memiliki Suhu yang Konstan

Planet Mars memiliki tekanan atmosfer sekitar satu perseratus dari tekanan atmosfer Bumi. Hal ini menyebabkan Mars memiliki iklim yang kering, dingin, dan tidak memiliki oksigen. Sumber-sumber menyebutkan bahwa suhu rata-rata di Mars adalah sekitar minus 60 derajat Celsius. 

Suhu tertinggi yang pernah tercatat di Mars hanya sekitar 20 derajat Celsius, dan tidak pernah lebih tinggi dari itu. Selama musim dingin di kutub, suhu dapat turun hingga mencapai minus 125 derajat Celsius, sementara pada musim panas, suhu di Mars bisa naik hingga sekitar 20 derajat Celsius, yang dekat dengan khatulistiwa.

Dekat dengan Bumi

Banyak peneliti telah memberikan pendapat bahwa Mars memiliki potensi sebagai tempat tinggal manusia di masa mendatang. Hal ini didukung oleh kesamaan ciri serta kondisi antara Planet Mars dan Bumi, serta kedekatan jarak antara kedua planet tersebut. 

Mars merupakan planet keempat dari Matahari dalam tata surya, dan memiliki jarak sekitar 56 juta kilometer dari Bumi. Meskipun jarak tersebut cukup jauh, NASA mencatat bahwa jarak ini dapat ditempuh dalam waktu sekitar 260 hari dengan teknologi dan misi antariksa yang tepat.

Meskipun perjalanan ke Mars membutuhkan waktu yang cukup lama, namun jarak yang relatif dekat ini membuatnya menjadi tujuan yang terjangkau bagi manusia di masa depan. Oleh karena itu, banyak peneliti yang telah berhasil mengungkap fakta-fakta menarik tentang planet ini, dan keyakinan akan kemungkinan kolonisasi manusia di Mars semakin menguat.

Baca juga: Spot Wisata di Planet Mars untuk Masa Depan, Ini 8 Tempatnya!

Itulah beberapa ciri planet Mars yang bisa diketahui. Salah satu penghuni dalam tata surya ini memiliki beberapa kesamaan dengan Bumi. Bahkan, Mars dianggap sebagai tempat yang potensial untuk menjadi tempat tinggal manusia di masa yang akan datang. Oleh karena itu, sangat menarik untuk menggali lebih dalam tentang planet ini. (R10/HR-Online)

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Sinopsis Samawa Dosamu Cintaku Selamanya, Tentang Isu KDRT

Banyaknya film terbaru yang akan tayang di bioskop tentu memberikan beragam pilihan bagi para penonton. Salah satunya adalah film berjudul Samawa Dosamu Cintaku Selamanya,...
Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo Find X9 Ultra, Bocoran Spesifikasi dan Perkiraan Peluncuran

Oppo tampaknya sedang mempersiapkan smartphone flagship terbaru dari seri Find, yaitu Oppo Find X9 Ultra. Perangkat ini kemungkinan besar akan hadir pada tahun 2026...
Ular sanca kembang Banjar

Ular Sanca Kembang 3 Meter Pemangsa Ayam Bikin Geger Warga Kota Banjar

harapanrakyat.com,‐ Ular sanca kembang sepanjang 3 meter bikin geger warga Lingkungan Jadimulya, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Ular yang sempat memangsa...
Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Cat Rumah Warna Soft, Pilihan Tepat untuk Interior Rumah

Dalam dunia desain interior, pilihan warna sangat berdampak pada suasana dan estetika suatu ruang. Cat rumah warna soft, dengan nuansa lembut dan kalem, menjadi...
Meninggal Dunia Akibat DBD

Satu Anak di Kota Banjar Meninggal Dunia Akibat DBD, Dinkes: Belum Dapat Laporan Resmi

harapanrakyat.com,- Seorang anak di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia akibat DBD. Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) itu menyerang Rifkah Khoirunnajah (10), warga Lingkungan...
Cara Kolaborasi Reels Facebook untuk Dongkrak Engagement

Cara Kolaborasi Reels Facebook untuk Dongkrak Engagement

Cara kolaborasi Reels Facebook sejatinya cukup mudah. Kendati demikian, banyak pengguna yang belum mengetahui cara ini. Bahkan mungkin tidak menyadari opsi tersebut telah tersedia...