Merawat rem cakram sepeda motor sangat penting Anda lakukan, terlebih saat musim hujan sekarang ini. Pasalnya, jika Anda mengabaikan hal tersebut, maka akan merusak rem yang memiliki peranan penting dalam kendaraan bermotor.
Seperti kita ketahui, bahwa rem cakram baik terpasang pada sepeda motor maupun mobil, mempunyai fungsi yang sangat vital.
Rem tersebut bisa mengurangi sampai menghentikan kecepatan laju kendaraan, sehingga pengguna kendaraan bisa menghindari kecelakaan.
Baca Juga : Rem Cakram Terlalu Dalam, Lakukan Penanganan Sendiri di Rumah
Jadi, saat mengendarai kendaraan bukan hanya mempercepat laju dengan menaikkan gas, namun juga harus seimbang dengan pengereman.
Ini Cara Merawat Rem Cakram Motor Saat Musim Hujan
Musim hujan sekarang ini menuntut pengendara untuk lebih fokus dan konsentrasi. Salah satu faktor yang menunjang fokus dalam berkendara adalah rem yang pakem.
Sebab, saat mengatur laju kecepatan sepeda motor, bukan hanya menambah tenaga atau narik gas, namun juga harus seimbang dengan rem yang pakem.
Akan tetapi saat musim hujan sekarang ini, beberapa komponen dari kendaraan bisa berfungsi tidak normal. Salah satunya adalah rem cakram.
Lantas bagaimana cara merawat rem cakram sepeda motor saat musim hujan? Berikut tips yang HR Online rangkum dari berbagai sumber.
Bersihkan Setelah Pemakaian
Musim hujan tidak hanya membuat sepeda motor menjadi kotor. Namun juga bisa merusak komponen yang terpasang pada kendaraan roda dua ini. Salah satunya adalah rem cakram.
Sebab, setelah Anda selesai menggunakan motor ketika hujan, bukan hanya air yang tersisa. Tapi juga bisa ada beberapa benda seperti pasir atau tanah, yang dapat merusak rem cakram.
Baca Juga : Cara Memperbaiki Rem Cakram Motor Keras, Temukan Dulu Pemicunya
Sementara untuk merawat rem cakram motor setelah terkena hujan, adalah sederhananya dengan menyiram rem tersebut dengan menggunakan air bersih. Atau, Anda juga bisa memakai brake cleaner yang tentunya direkomendasikan.
Setelah siram rem cakram tersebut, langkah selanjutnya adalah mengeringkan bagian yang bisa Anda jangkau.
Sedangkan untuk mengeringkan bagian tersebut, Anda bisa memakai kain majun yang bersih. Selain itu, saat membersihkan roda motor juga sedikit Anda putar secara perlahan.
Agar lebih mudah saat membersihkan dengan memutar roda, maka Anda bisa memposisikan motor tersebut dengan menggunakan standar ganda atau tengah.
Menganalisa Kondisi Rem Cakram
Cara merawat rem cakram sepeda motor selanjutnya yaitu dengan menganalisa kondisi dari komponen tersebut.
Saat menganalisa tersebut, posisi motor sebaiknya menggunakan standar tengah. Kemudian putar ban dan lakukan pengereman.
ketika Anda melakukan pengereman, amati suara yang timbul. Biasanya suara yang terdengar adalah bunyi mendecit. Jika ada bunyi seperti itu, maka antara kampas rem cakram dan juga piringannya ada kotoran.
Suara mendecit tersebut bukan hanya mengganggu telinga, namun juga bisa mengurangi fungsi dari rem tersebut. Sehingga, ketika Anda mengerem maka tidak akan maksimal.
Cara merawat rem cakram sepeda motor dengan menganalisa suara memang langkah yang penting. Sebab, suara yang timbul tersebut bukan hanya karena adanya kotoran. Melainkan juga bisa jadi karena kampas rem yang sudah tipis.
Baca Juga : Penyebab Piringan Cakram Panas dan Cara Mengatasinya
Sehingga, dengan kampas yang tipis tersebut, maka ketika melakukan pengereman akan mengeluarkan bunyi gesekan yang lumayan keras.
Jika sudah seperti itu, langkah yang paling mujarab adalah dengan mengganti komponen tersebut dengan yang baru.
Pakai Suku Cadang yang Orisinal
Merawat rem cakram sepeda motor memang tidaklah sulit. Jika pun ada kerusakan pada spare part tersebut, maka Anda bisa menggantinya dengan yang baru.
Namun disarankan, saat menggantinya harus dengan spare part atau suku cadang yang asli. Hal tersebut guna menjaga performa dari rem cakram, agar tetap maksimal saat melakukan pengereman.
Seperti memakai minyak rem cakram yang sesuai dengan spesifikasi, yaitu DOT 3 dan DOT 4. Anda bisa memilih sesuai dengan jenis kendaraan.
Selain itu juga pakai kampas rem yang benar-benar asli. Jangan sampai KW atau barang tiruan. Karena performanya tidak akan semaksimal dengan yang ori.
Sementara untuk merawat rem cakram sepeda motor ketika mengganti minyak, sebaiknya Anda lakukan setiap 20 ribu km secara berkala. (R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto
