Banjar, (harapanrakyat.com),- Sedikitnya 100 orang pengusaha kuliner dan pengusaha industri kreatif kerajinan, Jum’at (25/04/2014), menggelar pertemuan di RM Loyang. Dalam acara tersebut juga dihadiri utusan dari Kementerian Pariwisata RI.
Kegiatan dalam rangka fasilitasi peningkatan kapasitas masyarakat di destinasi pariwisata ini diselenggarakan oleh Bidang Pariwisata Dinas Perhubungan, Komunikasi, Informatika dan Pariwisata (Dishubkominfopar) Kota Banjar.
Project Manajemen Unit Kementerian Pariwisata RI, Kusmayadi, mengatakan, pertemuan tersebut bertujuan untuk peningkatan kapasitas masyarakat di wilayah desa-desa wisata.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan suatu program dari Direktorat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang brtujuan supaya para pengusaha kuliner ataupun industri kerajinan tahun cara mengelola destinasi wisatanya.
“Masyarakat di sini sangat antusias, dan mereka sangat haus untuk mendapatkan informasi, sehingga tinggal bagaimana cara mengelola atraksi wisatanya dan bagaimana cara mereka menarik wisatawan supaya dapat berkunjung ke Kota Banjar,” ujarnya, kepada HR.
Kusmaya berharap, dengan digelarnya pertemuan tersebut, masyarakat dapat memahami dan kembali menginternalisasi nilai-nilai sapta pesona. Para peserta pun diberikan keterampilan melalui bimbingan tekhnis usaha kuliner dan usaha sovenir.
Sementara itu, Kabid. Pariwisata Dishubkominfopar Kota Banjar, Tati Hartati, SIP., mengatakan, pihaknya menyambut positif dengan diadakannya acara tersebut. Karena jarang sekali Kota Banjar mendapat bimbingan secara langsung, khususnya bidang pariwisata, dari Kementerian Pariwisata.
“Kita harus bangga. Tidak semua kota atau kabupaten mendapat kesempatan bimbingan dari Kementerian Pariwisata seperti ini,” katanya.
Tati menambahkan, selain wisata kuliner dan kerajinan industri, Pemerintah Kota Banjar melalui Bidang Pariwisata juga akan membangun wisata air berupa Water Way tahun 2015 mendatang, dengan memanfaatkan potensi Sungai Citanduy.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pengusaha kuliner dan industri kreatif se-Kota Banjar yang telah hadir dalam acara ini,” kata Tatai. (Hermanto/R3/HR-Online)