Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita TerbaruSifat Unsur Transisi atau Logam Transisi, Berikut Pembahasannya

Sifat Unsur Transisi atau Logam Transisi, Berikut Pembahasannya

Sifat unsur transisi atau logam transisi yang akan kita bahas berikut sebenarnya cukup beragam. Contohnya yaitu bersifat paramagnetik, memiliki titik leleh tinggi, senyawa berwarna, dan sebagainya. Berikut akan kita bahas lebih lanjut mengenai materi kimia tentang logam transisi ini.

Baca Juga: Cara Menentukan Orde Reaksi, Grafik, Logika, dan Komparatif

Unsur transisi sendiri adalah kelompok unsur kimia pada golongan 1 sampai 12 atau 1B hingga VIII. Definisi lainnya yaitu unsur yang memiliki subkulit tidak berisi penuh atau dapat membentuk kation dengan subkulit tidak terisi penuh. Posisi unsur ini di tengah tabel periodik.

Semua unsur golongan 3 hingga 12 merupakan logam transisi, namun kecuali lawrensium dan lutesium. Roentgenium, meitnerium, dan darmstadtium juga belum termasuk karena sifat kimia ketiganya belum diketahui. Akan tetapi ketiganya memiliki kemungkinan untuk menjadi logam transisi.

Sifat Unsur Transisi, Paramagnetik hingga Memiliki Aktivitas Katalitik

Logam transisi yang sangat bermanfaat dalam kehidupan ini juga memiliki beberapa sifat. Berikut akan kita bahas apa saja sifat dari logam transisi ini:

Bersifat Paramagnetik

Paramagnetik adalah atom, molekul, atau ion yang bisa ditarik medan magnet. Senyawa logam transisi biasanya memiliki sifat paramagnetik saat ada satu atau lebih elektron tidak berpasangan subkulit d. Pada senyawa oktahedral elektron 4-7 pada subkulit d mungkin terjadi spin tinggi dan rendah.

Beberapa senyawa juga ada yang bersifat diamagnetik yang merupakan kebalikan paramagnetic. Artinya senyawa molekul, atom, atau ion tidak bisa tertarik oleh medan magnet. Senyawa oktahedral, spin rendah, d8, dan d6 berbentuk segi empat planar termasuk golongan ini.

Memiliki Titik Didih dan Leleh yang Tinggi

Sifat unsur transisi selanjutnya yaitu memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena adanya ikatan antara logam dan elektron yang mudah berpindah. Sehingga hal tersebut bisa menyebabkan kohesi dan mampu meningkatkan jumlah elektron bersama.

Baca Juga: Pengertian Isomer Geometri, Bentuk dan Contohnya

Akan tetapi, pada logam golongan 12 memiliki titik leleh dan titik didih yang lebih rendah. Hal tersebut karena subkulit d dari unsur logam golongan 12 tersebut mencegah ikatan d-d. Selain itu, sifat logam transisi sendiri juga bisa berikatan dan membentuk berbagai macam ligan.

Bersifat sebagai Konduktor yang Baik

Sesuai dengan namanya semua logam transisi ini berupa logam dan memiliki sifat konduktor. Selain itu, kelogaman dari unsur logam transisi juga lebih kuat daripada golongan utama. Sebab pada golongan unsur transisi memiliki banyak elektron bebas di dalam orbital d.

Sifat Unsur Transisi Memiliki Berbagai Macam Bilangan Oksidasi

Sifat dari logam transisi lainnya yaitu memiliki berbagai macam bilangan oksidasi. Contohnya senyawa vanadium memiliki bilangan oksidasi mulai dari -1 pada  V(CO)6–  sampai +5 pada VO43-. Bilangan oksidasi maksimal logam transisi baris pertama sama dengan total elektron valensi.

Pada baris kedua dan ketiga, osmium dan ruthenium memiliki bilangan oksidasi +8. Senyawa seperti [Mn04] dan OsO4 mendapat oktet stabil membentuk empat ikatan kovalen. Bilangan oksidasi terendah senyawa Cr(CO)6 dan Fe(CO)42- yang mana aturan 18 elektron dipatuhi.

Senyawa Berwarna

Warna senyawa logam transisi bisa terjadi karena transisi elektron transfer muatan kompleks dan transisi d-d. Pada transfer muatan kompleks, elektron bisa melompat dari orbit ligan ke orbit logam. Sehingga bisa membentuk LMCT yang bisa terlihat saat bilangan oksidasi logam tinggi.

Sifat unsur transisi berwarna pada transisi d-d elektron melompat dari satu orbit ke orbit lain. Dalam logam transisi yang kompleks, antara orbit d tidak memiliki energi yang sama.

Pada kompleks sentrosimetrik, transisi d-d melanggar aturan Laporte dan hanya terjadi ketika penggabungan vibronik.

Memiliki Aktivitas Katalitik

Logam transisi memiliki aktivitas katalitik sifat heterogen dan homogen. Sebab logam transisi memiliki lebih dari satu bilangan oksidasi dan mampu membentuk senyawa kompleks. Contohnya Vanadiumoksida bisa memisahkan besi dalam proses haber dan nikel dalam hidrogenasi katalitik.

Katalis pada bidang padat juga menyertakan pembentukan ikatan atom dan reaktan pada permukaannya. Pengaruhnya konsentrasi reaktan pada permukaan katalis meningkat dan ikatan molekul yang bereaksi menurun. Karena logam transisi bisa mengubah bilangan oksidasinya sehingga lebih efektif sebagai katalis.

Baca Juga: Konfigurasi Elektron Gas Mulia, Ketahui Contoh Unsur-Unsurnya

Sifat unsur transisi atau logam transisi ini memang cukup beragam. Mulai dari bersifat parametrik, memiliki titik didih dan leleh yang tinggi, memiliki berbagai bilangan oksidasi, berwarna, dan beraktivitas katalitik. Dengan pembahasan ini tentu pemahaman akan logam transisi menjadi semakin bertambah. (R10/HR-Online)

Rumah ludes terbakar Ciamis

Rumah di Ciamis Ludes Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya!

harapanrakyat.com,- Sebuah rumah di Lingkungan Karangsari, Kelurahan Maleber, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ludes terbakar. Kebakaran itu terjadi Rabu (2/4/2025) sore sekitar pukul...
Penumpang bus meninggal dunia

Penumpang Pria di Kota Banjar Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bus

harapanrakyat.com,- Seorang penumpang bus ditemukan sudah tidak bernyawa saat kendaraan yang ditumpanginya berhenti di Terminal Tipe A Kota Banjar, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi...
Tebing tutup jalan

Tebing Longsor Tutup Jalan Angsana-Gunung Kelir, DPUPRP Ciamis Terjunkan Alat Berat

harapanrakyat.com,- Hujan deras mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (2/4/2025) sore. Akibatnya, tebing longsor menutup Jalan Angsana-Gunung Kelir, Tanjakan Bonja, Desa Neglasari,...
Objek wisata di Kota Banjar sepi pengunjung

Libur Lebaran, Objek Wisata di Kota Banjar Sepi Pengunjung

harapanrakyat.com,- Memasuki libur lebaran Idul Fitri 1446 H, sejumlah objek wisata yang ada di Kota Banjar, Jawa Barat, masih sepi pengunjung dan tidak ada...
Longsor menimbun rumah dan kandang ayam di Pamarican Ciamis

Tebing Longsor Timpa Rumah dan Kandang Ayam di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Diguyur hujan deras, tebing setinggi 7 meter longsor dan menimpa rumah dan kandang ayam milik warga di Dusun Sambungjaya, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican,...
destinasi wisata di Ciamis untuk libur lebaran 2025

10 Destinasi Wisata di Ciamis untuk Libur Lebaran 2025: Seru, Asyik, dan Instagramable!

harapanrakyat.com,- Kabupaten Ciamis, Jawa Barat terdapat banyak destinasi wisata baik itu alam, rekreasi maupun sejarah budaya. Ada 10 rekomendasi destinasi wisata di Ciamis yang...