Jumat, Maret 14, 2025
BerandaBerita CiamisDPRKPLH Ciamis Evakuasi Pohon yang Bahayakan Pengguna Jalan

DPRKPLH Ciamis Evakuasi Pohon yang Bahayakan Pengguna Jalan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dinas Perumahan Rakyat Kawasan permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengevakuasi pohon yang membahayakan pengguna jalan, Selasa (7/9/2021). Pohon tersebut berada di jalur menuju Universitas Galuh

Giyatno, Kabid Kebersihan dan Pertamanan DPRKPLH Ciamis mengungkapkan, pohon tersebut sangat membahayakan apabila terjadi angin kencang. Pasalnya, sebagian pohon sudah nyangkut di kabel listrik.

“Sehingga jika membiarkan begitu saja tentu berbahaya. Sebab, bisa saja patah dan menimpa pengguna jalan atau warga yang melintas,” ungkap Giyatno kepada HR Online, Selasa (7/9/2021).

Lebih lanjut Giyatno menambahkan, pohon di jalur jalan menuju Unigal ini, memang dulunya sengaja ditanam untuk penghijauan. Akan tetapi, karena usianya sudah tua dan berbahaya, maka DPRKPLH Ciamis pun menebangnya.

Menurutnya, ada sebagian dahan pohon sudah mengering dan mati. Sehingga, apabila tertiup angin kencang bisa saja patah, menimpa dan membahayakan para pengguna jalan.

“Terlebih jalur tersebut setiap hari ramai oleh kendaraan baik roda dua maupun empat,” katanya.

Selain itu, sambungnya, akibat gesekan dahan pohon dengan kabel listrik, sudah dipastikan akan lebih bahaya.

“Sebab lama kelamaan akan panas, yang menimbulkan percikan api dan bisa memicu ledakan kabel tersebut,” jelasnya.

Giyatno menambahkan, DPRKPLH Ciamis melakukan pemangkasan pohon ini tersebut atas adanya laporan warga. Sehingga, pihaknya dengan cepat tanggap menanganinya, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Bukan hanya pohon yang ada di jalur Unigal, DPRKPLH juga terus memantau melihat seluruh jalur jalan yang ada di kota Ciamis.

Hal tersebut untuk memantau pohon mana saja yang sudah tua dan membahayakan pengguna jalan.

“Kalau sudah tua dan rapuh, maka pohon bisa saja kita pangkas maupun tebang. Lalu kita ganti dengan tanaman baru,” ujarnya.

Meski sudah tua dan besar tapi jika tidak membahayakan pengguna jalan, maka pihaknya akan membiarkan pohon tersebut.

“Paling kita pangkas dahannya saja. Tapi jika sudah rapuh dan mengering, tentu pohon tersebut kita tebang,” pungkasnya. (Es/R5/HR-Online)

Editor : Adi Karyanto

Menabung di bank bjb Gratis Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun

Menabung di bank bjb Gratis Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun

harapanrakyat.com,- Keuntungan lain dengan menabung di bank bjb, maka nasabah akan ikut serta event lari Yumaju Berlebarun secara gratis. Event untuk pencinta olahraga lari...
RSUD Pandega Pangandaran Adakan Lomba Video Testimoni

RSUD Pandega Pangandaran Adakan Lomba Video Testimoni, Ini Syaratnya

harapanrakyat.com,- Momen merayakan hari jadi RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat yang ke-5, mengadakan lomba video testimoni. Pendaftaran lomba gratis dan berkesempatan mendapatkan hadiah uang...
Bikin Konten Memasak

Ashanty Bikin Konten Memasak Saat Ramadhan, Netizen Auto Penasaran dengan Resepnya

Selama bulan Ramadhan, Ashanty bikin konten memasak melalui akun media sosial Instagram. Ia bersama dengan sang putri tercintanya, Arsy Hermansyah, berkolaborasi dalam membuat masakan. Momen...
Rumah Makan yang Buka Siang

Petugas Gabungan di Kota Banjar Datangi Rumah Makan yang Buka Siang Hari Saat Puasa

harapanrakyat.com,- Petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP di Kota Banjar, Jawa Barat, mendatangi rumah makan yang buka siang hari saat bulan Ramadhan. Kedatangan...
Krisdayanti dan Amora Lemos

Kompak! Potret Cantik Krisdayanti dan Amora Lemos Tuai Pujian Warganet

Artis penyanyi ternama, Krisdayanti selalu sukses membuat netizen terpesona dengan penampilan cantiknya. Baru-baru ini potret Krisdayanti dan Amora Lemos, putri tercintanya, diposting sang artis...
Atap Rumah Berterbangan

Angin Kencang Terjang Garut, Belasan Atap Rumah Berterbangan

harapanrakyat.com,- Angin kencang disertai hujan lebat melanda Kabupaten Garut, Jawa Barat, hingga membuat atap rumah warga berterbangan. Ada 17 rumah warga di dua lokasi...