Senin, April 7, 2025
BerandaBerita TasikmalayaTim Gabungan Sweeping Warga Tasikmalaya yang Bermain Layang-layang Menggunakan Kawat

Tim Gabungan Sweeping Warga Tasikmalaya yang Bermain Layang-layang Menggunakan Kawat

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Petugas gabungan dari PLN Gardu Induk Tasikmalaya, Garnisun, Polsek Cihideung, dan Satpol PP melakukan sweeping terhadap warga yang bermain layang-layang menggunakan kawat, Jum’at (4/9/2021).

Sweeping tersebut seiring dengan kerap terganggunya aliran listrik di wilayah Kota Tasikmalaya akibat tali layang-layang yang memakai kawat itu.

Saat memasuki wilayah Indihiang, Cilembang dan Cipicung, terdapat beberapa warga yang tengah bermain layangan menggunakan kawat.

Sontak saja ketika mereka mengetahui petugas datang langsung memutuskan tali layangannya yang sedang terbang, kemudian kabur menghindari tim itu.

Selain mencari warga yang bermain layangan, mereka juga mengimbau dengan pengeras suara agar mereka tidak melakukan hal itu. Apalagi sangat membahayakan jalur listrik.

baca juga: Viral Pelajar di Tasikmalaya Jadi Korban Hipnotis, Motornya Raib

Bahaya Layang-layang Memakai Kawat

Manajer ULTG Induk Ciamis, Suswoyo, mengungkapkan, banyaknya gangguan sutet di wilayah Tasikmalaya akibat layangan yang mana talinya menggunakan kawat.

Pihaknya mengaku banyak menemukan yang bermain itu tidak menggunakan tali kawat begitu panjang. Meski sudah mendapatkan teguran, namun belum juga ada efek jera.

“Maka dari itu kami bersama petugas dari instansi lain untuk melakukan sweeping ini. Kebetulan juga di Tasikmalaya sudah ada Perda-nya,” kata Suswoyo.

Bahayanya, kata Suswoyo, tidak sedikit yang menelan korban meski di luar Tasikmalaya. Namun pihaknya memastikan hal tersebut agar tidak mengganggu sistem jalur listrik.

Kepala Sub Garnisun Tasikmalaya, Mayor Helmi Nurman Unggul, juga mengatakan hal senada.

Menurutnya, dalam menjaga objek vital nasional, maka sudah seharusnya semua pihak menjaganya.

Apalagi di saat yang serba modern ini banyak yang bergantung pada sumber daya listrik. Sehingga jangan sampai hal itu terkendala karena ketidaktahuan masyarakat terhadap permainan yang merugikan banyak orang.

“Mungkin mereka banyak yang tidak tahu dampaknya. Maka dari itu, kita imbau agar mereka sadar,” ujarnya.

Sementara itu, Kanit Binmas Polsek Cihideung, Iptu Anang S, sangat mendukung dengan adanya upaya dari PLN ini dalam mengimbau masyarakat supaya tidak bermain layangan yang membahayakan.

Meski sampai saat ini pihaknya belum pernah mendengar korban tewas karena bermain layang-layang mengggunakan kawat.

“Namun kalau gangguan listrik karena aktivitas itu kita sering mendengarnya. Apalagi sekarang penggemarnya kian melonjak. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini mereka bisa sadar,” pungkasnya. (Apip/R6/HR-Online)

terjatuh ke jurang

Pengendara Sepeda Motor di Sumedang Terjatuh ke Jurang 10 Meter, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Seorang pria paruh baya pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan terjatuh ke jurang sedalam 10 meter di jalur Cadas Pangeran. Peristiwa ini tepatnya terjadi...
Cemilan Asal Garut yang Laris Manis Jadi Buruan Pebalik Lebaran

Burayot, Cemilan Asal Garut yang Laris Manis Jadi Buruan Pebalik Lebaran

harapanrakyat.com,- Burayot, cemilan manis asal Garut, Jawa Barat, laris manis menjadi buruan dari para pebalik lebaran 2025. Para pedagang makanan khas Garut ini pun...
Di Balik Kemenangan Lawan Korsel

Di Balik Kemenangan Lawan Korsel, Ternyata Pemain Timnas Indonesia U-17 Produk Elite Semua!

Di balik kemenangan Timnas Indonesia melawan Korea Selatan (Korsel) di laga perdana Grup C Piala Asia U-17 2025 kemarin, ternyata ada fakta mengejutkan dari...
Pungutan Liar di Obyek Wisata

Saber Pungli Temukan Dugaan Pungutan Liar di Obyek Wisata Pangandaran

harapanrakyat.com,- Saber Pungli Pangandaran menemukan adanya dugaan pungutan liar di kawasan obyek wisata Pangandaran, Jawa Barat. Salah satunya adalah dugaan tindak pidana pungutan liar...
Hotman Paris Akan Jalani Endoskopi di Singapura, Buntut Ambruk Saat Sidang

Hotman Paris Akan Jalani Endoskopi di Singapura, Buntut Ambruk Saat Sidang

Hotman Paris dijadwalkan akan jalani endoskopi di Singapura bulan ini. Hal itu merupakan buntut dari ambruknya pengacara kondang tersebut di ruang sidang Pengadilan Negeri...
Kasus Pembunuhan Jurnalis di Banjarbaru

Fakta Baru Kasus Pembunuhan Jurnalis di Banjarbaru, Ada Dugaan Kekerasan Seksual

harapanrakyat.com,- Proses penyelidikan kasus pembunuhan jurnalis di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Juwita, masih berlanjut. Kasus pembunuhan tersebut sudah naik ke tahap penyidikan sejak Sabtu 29...