Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita BanjarSoal Dugaan Penyelewengan Dana Bantuan Perdesaan, Kejaksaan Kembali Periksa Kades dan Kadus...

Soal Dugaan Penyelewengan Dana Bantuan Perdesaan, Kejaksaan Kembali Periksa Kades dan Kadus Karyamukti

Banjar, (HR),-Kejaksaan Negeri Kota Banjar kembali memangil pihak-pihak yang terkait dengan kasus dugaan penyelewengan dana bantuan perdesaan di Desa Karyamukti, termasuk Kepala Desa Karyamukti. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kota Banjar Sinta Sasanti, SH., melalui Kasi Itelejen Heru Prasetyo, SH.

“Benar kami telah memanggil Kepala Desa Karyamukti untuk dimintai keterangan,” ucapnya, Selasa (5/10).

Lanjut Heru, bukan hanya Kepala Desa Karyamukti yang akan dipanggil untuk dimintai keterangan, beberapa pihak lainnya yang dianggap perlu untuk dimintai keterangan.

“Tentunya tidak hanya Kepala Desa saja yang kami panggil, kami juga akan memanggil pihak BPD Desa Karyamukti dan Kepala Dusun (Kadus) di wilayah Desa Karyamukti,”€ ujarnya.

Heru membantah, jika penyelidikan yang dilakukan Kejaksaan Negeri Kota Banjar,terhadap kasus penyelewengan dana bantuan perdesaan di Desa Karyamukti terkesan lambat, atau diperlambat proses pemeriksaannya.

“Itu tidak benar. Saya menargetkan penyelidikan untuk memenuhi data awal akan selesai dalam satu bulan kedepan,”€ ucapnya.

Namun, Heru enggan untuk menjawab mengenai kemungkinan terjadinya pelanggaran korupsi, dalam kasus dugaan penyelewengan dana bantuan desa yang dilakukan oleh Kepala Desa Karyamukti.

“Saya tidak bisa menjawab hal tersebut. Kita lihat saja kalau memang ditemukan indikasi korupsi, tentunya penyelidikan akan dilanjutkan ketingkat penyidikan, yang akan dilakukan oleh pihak Kasi Pidana Khusus (Pidsus.red),”€ ujarnya.

Bahkan menurut Heru, sebagai bukti tangung jawab, dirinya akan terus mengawal proses penyidikan yang akan dilakukan oleh Kasi Pidsus, terhadap kasus dugaan penyelewengan dana perdesaan di Desa Karyamukti.

“Sebagai bukti tanggung jawab, saya akan terus mengawal kasus ini hingga persidangan kelak. Kalau memang ditemukan indikasi korupsi yang disangkakan, karena semua data yang akan diajukan merupakan hasil dari penyidikan pihak kami. Maka saya mempunyai tanggung jawab untuk mengawalnya,”€ pungkasnya.(pjr)

Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...