Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB di Jabar tahun 2021 ini mengedepankan digitalisasi, inovasi, dan kolaborasi.
Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum membenarkan hal tersebut Jumat (4/6/2021).
Ia menyebut untuk PPDB tingkat SMA, SMK, dan SLB di Jawa Barat harus terlaksana secara maksimal baik dari segi regulasi, pendaftaran, hingga seleksi.
“Dengan menerapkan digitalisasi, inovasi, dan kolaborasi, maka PPDB di Jabar akan berjalan optimal,” ujar Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum.
Uu menjelaskan, inovasi PPDB saat ini salah satunya dengan pengaplikasian pendaftaran siswa secara online.
“Digitalisasi dan kolaborasi juga masuk di dalamnya,” jelasnya.
Pihaknya meminta Dinas Pendidikan Jabar intens melakukan komunikasi dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan, sekolah, dan orang tua siswa soal PPDB.
“Komunikasi dan koordinasi sangat penting agar tidak ada persoalan yang datang selama pelaksanaan PPDB,” ungkap Uu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi menyebut, PPDB tahun 2021 ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
Tahun ini, semua kepala KCD wilayah mesti menjadi ketua panitia PPDB.
“Ada juga penambahan zonasi dan penyertaan sekolah swasta dalam pendaftaran,” katanya.
Menurutnya, desentralisasi kewenangan dalam PPDB di Jabar ini diharapkan bisa mempercepat penanganan pengaduan, mulai di tingkat sekolah sampai KCD.
“Sementara kita berperan sebagai koordinator dan pemantauan,” ungkap Dedi. (Jujang/R8/HR Online)
Editor: Jujang