Bangunan serupa gazebo/sitting area di sekitar tugu perbatasan antara Desa Jajawar dengan Desa Cibeureum, Kec/Kota Banjar, dibiarkan rusak akibat tidak terawat. Foto: Eva Latifah/HR
Banjar, (harapanrakyat.com),-
Sejumlah warga menyayangkan kondisi bangunan serupa gazebo/sitting area yang berada di sekitar tugu perbatasan antara Desa Jajawar dengan Desa Cibeureum, Kecamatan/Kota Banjar, dibiarkan tanpa ada perawatan.
Kondisi kerusakan pada bangunan tersebut kini terlihat semakin parah. Padahal, sebelumnya tempat itu tampak asri dan sering digunakan oleh para pengendara yang melintas untuk sekedar beristirahat.
Seperti dikatakan Krisdianto (34), seorang pengendara sepeda motor, warga Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, yang dijumpai HR di lokasi, Senin (10/02/2014). Dirinya mengaku kerap beristirahat di tempat tersebut ketika dalam perjalanan pulang dari Banjar menuju ke Cimaragas.
“Saya memang sering ngadem sejenak di sini karena tempatnya enak, teduh, bersih. Tapi sekarang kondisinya sudah jauh berubah, jadi kotor. Saung beratap injuk di bagian tempat duduk sekarang sudah tidak ada. Padahal di sini tempatnya enak buat istirahat,” tutur Krisdianto.
Hal senada juga dikatakan Ari (32), warga Desa Balokang, Kecamatan Banjar. Menurut dia, meski bangunannya tidak semegah gazebo yang ada di taman perbatasan antara Kecamatan/Kota Banjar dengan Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, namun keberadaan sitting area di sekitar tugu batas desa itu pun menjadi tempat favorit nongkrong anak-anak muda warga sekitar saat siang maupun sore hari.
“Tempatnya adem karena banyak pepohonan. Jadi wajar kalau anak-anak muda sering nongkrong di situ, terutama sore hari. Kalau malam mah sepi, mungkin tidak ada yang berani nongkrong malam-malam di situ lantaran lokasinya cukup jauh dari rumah penduduk,” katanya.
Menurut Ari, setelah kondisi bangunannya rusak seperti saat ini tidak pernah lagi terlihat ada orang atau anak-anak muda yang istirahat atau nongkrong di tempat itu. Dia berharap, sebaiknya pihak-pihak terkait segera memperbaiki dan menata kembali lokasi tersebut agar tidak terlihat sareukseuk. (Eva/Koran-HR)
