Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita BanjarSejumlah Pedagang Menolak Vaksin Covid-19, Ini Kata IDI Kota Banjar

Sejumlah Pedagang Menolak Vaksin Covid-19, Ini Kata IDI Kota Banjar

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Banjar, Jawa Barat, dr. Fuad Hanif mengaku prihatin dan sangat menyayangkan adanya kejadian sejumlah pedagang pasar yang menolak vaksin Covid-19.

Ia menyayangkan pedagang pasar menolak vaksin, karena hal itu menandakan masih kurangnya kesadaran warga masyarakat tentang pentingnya vaksinasi dalam upaya pencegahan penularan virus Covid-19.

Baca Juga: Sejumlah Pedagang Pasar Banjar Tak Mau Divaksin

Padahal, kata Fuad, pihak pemerintah bersama tim Satgas serta petugas kesehatan sudah sering memberikan pemahaman edukasi pentingnya vaksinasi. Para petugas kesehatan juga memberikan contoh sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan vaksinasi.

“Tentu kami prihatin dengan adanya warga masyarakat yang enggan divaksin karena kami bersama tim Satgas juga selalu mendukung upaya vaksinasi ini,” kata Fuad Hanif kepada HR Online, Kamis (25/3/2021).

Lanjut Fuad mengatakan, vaksin Sinovac yang digunakan saat ini sangat aman untuk digunakan karena sudah berdasarkan rekomendasi yang diberikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Selain itu, vaksin Sinovac yang digunakan saat ini juga sudah dijamin kehalalannya oleh MUI sehingga masyarakat tidak perlu merasa takut untuk divaksin.

“Vaksin Sinovac ini aman. Untuk itu kami meminta bantu kami melindungi diri dan keluarga anda dengan mensukseskan vaksinasi,” ujar Fuad.

Ia menambahkan, vaksinasi ini sebetulnya tidak jauh berbeda dengan pemberian vaksin yang ada pada waktu yang telah lalu seperti pemberian vaksin untuk pencegahan penyakit polio, rubella dan penyakit campak yang dulu juga pernah mewabah.

Untuk itu, ia mengajak kepada warga masyarakat agar ikut membantu para medis dalam melakukan upaya pencegahan penularan Covid-19. Caranya dengan menyukseskan pelaksanaan vaksinasi agar nantinya terbentuk kekebalan kelompok atau herd immunity. 

“Yang paling krusial untuk menghambat penyebaran virus ini adalah melakukan vaksin di samping ikhtiar menerapkan protokol kesehatan. Untuk itu, jangan takut divaksin” ujar Fuad Hanif. (Muhlisin/R7/HR-Online)

Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...
Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

harapanrakyat.com,- Lurah Sindangrasa, Derry Yusman menyebut angka stunting di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis ada penurunan cukup signifikan. Dari tahun 2024 itu tercatat ada 11...
3 Pemain Timnas Indonesia

3 Pemain Timnas Indonesia Terancam Nganggur di Musim Panas 2025!

Musim panas 2025 bisa jadi mimpi buruk untuk Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia. Pasalnya ada 3 pemain Timnas Indonesia yang terancam bermain tanpa klub...