Strategi marketing mix mungkin pernah Anda dengar sebelumnya, Para pebisnis pastinya juga sudah akrab dengan strategi marketing mix. Marketing mix atau bauran pemasaran ini menjadi pondasi dasar dari suatu bisnis yang pastinya cukup penting.
Istilah marketing mix sendiri pertama kali digunakan oleh Neil Borden pada tahun 1964. Istilah tersebut ternyata juga terinspirasi dari gagasan James Cullington tahun 1948. Kita bisa menyebut bauran pemasaran sebagai strategi pemasaran yang menggabungkan beberapa elemen.
Baca Juga: Fenomena Flexing Marketing, Punya Dampak Positif dan Negatif
Tujuannya yaitu agar bisa mencapai suatu tujuan marketing pasar sesuai target. Seorang ahli, Buchari Alma menafsirkannya sebagai bentuk strategi mengkombinasikan berbagai kegiatan marketing. Agar tercipta kombinasi maksimal sehingga mampu memberikan hasil yang memuaskan.
Strategi Marketing Mix, Berikut Tujuan dan Fungsinya
Marketing mix memiliki beberapa tujuan seperti pemasaran langsung, periklanan dan promosi penjualan. Pemasaran langsung adalah sistem pemasaran untuk menghasilkan tanggapan atau transaksi yang bisa diukur dari suatu lokasi. Lalu, perikanan juga termasuk bentuk yang penting.
Iklan bertujuan memberikan informasi mengenai produk kepada calon konsumen untuk meningkatkan penjualan. Sementara itu, promosi penjualan adalah alat untuk mendorong pembelian produk. Dengan begitu perusahaan bisa mendapatkan pemasukan dari penjualan produk.
Sementara itu, marketing mix juga memiliki beberapa fungsi yang tidak kalah penting. Terdapat 3 fungsi yaitu fungsi pertukaran, fungsi perantara dan jua fungsi distribusi fisik. Fungsi pertukaran, konsumen bisa membeli produk dengan uang atau menukar dengan produk lain.
Kemudian fungsi perantara dalam strategi marketing mix yaitu media untuk menyampaikan produk dari produsen ke konsumen. Fungsi ini akan menghubungkan pertukaran dengan distribusi fisik. Sedangkan fungsi distribusi fisik bisa dengan mengangkut dan menyimpan produk.
Konsep Bauran Pemasaran
Marketing mix sendiri memiliki 7 konsep yang sangat penting dan harus Anda perhatikan. Ketujuh konsep tersebut yaitu product, place, price, process lalu promotion, people dan physical evidence. Berikut akan kita bahas ketujuh konsep yang dikenal sebagai 7P ini:
Product
Product atau produk adalah sesuatu yang memiliki nilai fungsional untuk pelanggan. Produk ini bisa berupa barang maupun jasa dari perusahaan untuk para konsumen. Jika ingin sukses perusahaan harus menghasilkan produk dengan kualitas terbaik dan memiliki keunikan.
Konsep Strategi Marketing Mix Place
Place atau tempat mengacu pada lokasi produk tersedia dan pelanggan bisa mendapatkannya. Konsep ini akan berfokus pada tempat atau lokasi perusahaan Anda berdiri. Semakin strategis lokasi bisnis Anda maka peluang mendapat keuntungan semakin besar.
Price
Berikutnya yaitu price atau harga yang Anda berikan untuk menjual produk pada konsumen. Dalam penentuan harga jual yang terbaik dan tepat Anda harus mempertimbangan berbagai hal. Misalnya nilai produk, biaya produksi dan harga produk sejenis dari merek lain di pasaran.
Process
Process atau proses memiliki peran penting dalam membangun layanan terbaik untuk konsumen. Konsep ini meliputi semua prosedur dan kebijakan perusahaan dalam menjalankan bisnis.
Baca Juga: Fenomena Flexing Marketing, Punya Dampak Positif dan Negatif
Proses yang baik pastinya mampu meningkatkan efisiensi hingga kepuasan para pelanggan.
Promotion
Selanjutnya terdapat promotion yang merupakan aktivitas perusahaan untuk mempromosikan produk. Tujuannya menarik perhatian konsumen, mendorong pembelian dan meningkatkan nama merek. Contohnya seperti mengiklankan produk, pemasaran langsung dan public relations.
People
Konsep strategi marketing mix people merupakan semua orang yang terlibat dalam bisnis. Perusahaan harus memastikan semua orang yang terlibat dalam bisnis ini memiliki keterampilan dan pengetahuan. Terutama para karyawan agar bisa memberikan pelayanan terbaik.
Physical Evidence
Terakhir physical evidence yang merupakan perangkat untuk mendukung berjalannya bisnis. Tampilan fisik tempat usaha akan mencakup bagaimana penataan banguannya. Bangunan harus memiliki penataan yang bagus untuk memberikan nilai tambah dari konsumen.
Itulah ketujuh konsep dari bauran pemasaran yang saling berkaitan satu sama lain. Perusahaan tentu harus mempertimbangkan semua elemen tersebut dalam menerapkan marketing mix. Sehingga perusahaan bisa mencapai tujuan dengan lebih mudah dan mendapat banyak keuntungan.
Baca Juga: Strategi Marketing 4C, Rahasia Sukses Berbisnis di Era Digital
Demikianlah pembahasan mengenai strategi marketing mix mulai dari pengertian hingga konsepnya. Setelah memahami beberapa hal di atas tentu kita tahu bahwa marketing mix memang cukup penting. Karena itu Anda bisa mencoba menerapkannya dalam bisnis Anda sendiri. (R10/HR-Online)