Berita Ciamis (Harapanrakyat.com),- Selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, kasus Corona di Kabupaten Ciamis menurun. Bahkan, saat ini peta zonasi Ciamis masuk dalam kategori oranye yang sebelumnya zona merah.
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Sekda Ciamis H Tatang, Selasa (9/3/2021). Setelah memimpin rapat evaluasi PPKM Mikro Satgas Covid-19 Ciamis.
Menurut Tatang, PPKM mikro berakhir tanggal 8 Maret 2021. Namun, dengan adanya surat edaran dari Gubernur Jabar, maka Pemkab Ciamis juga memperpanjang PPKM mikro dari tanggal 9 Maret 2021 sampai tanggal 22 Maret 2021.
“Dari hasil rapat tadi, ada gambaran kasus corona Ciamis menurun selama penerapan PPKM skala mikro kabupaten Ciamis,” tuturnya.
Tatang mengungkapkan, kabupaten Ciamis memang saat ini masih dalam zona oranye karena ada 3 desa yang masuk zona merah. Tapi, kalau nanti 3 desa ini keluar dari zona merah maka Ciamis akan masuk zona kuning.
“Dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, setiap desa sudah mempunyai posko Covid-19, bahkan sampai tingkat RT,” ungkapnya.
Tatang menambahkan, jadi dengan diberlakukanya PPKM mikro ini ada banyak perubahan terhadap kepatuhan masyarakat dalam protokol kesehatan Covid-19. Selain kasus corona Ciamis menurun, kedisiplinan masyarakat juga mengalami peningkatan dalam melaksanakan protokol kesehatan.
“Kalau masyarakat Ciamis semuanya mendukung PPKM ini, kemungkinan besar Covid-19 ini akan hilang. Tapi, saat ini juga kesadaran masyarakat dalam memakai masker meningkat,” pungkasnya. (Ferry/R9/R-Online)
Editor: Dadang