Jumat, April 25, 2025
BerandaBerita TerbaruPenemuan Reaksi Kimia Baru di Mars yang Sebelumnya Tak Terlihat

Penemuan Reaksi Kimia Baru di Mars yang Sebelumnya Tak Terlihat

Penemuan reaksi kimia baru di Mars. Laporan berasal dari ahli reaksi kimia yang sebelumnya tak tampak dan telah terdeteksi pada lapisan atmosfer planet Mars.

Pengorbit ExoMars, pertama kalinya mengambil contoh dari senyawa hidrogen klorida yang terdiri atas atom hidrogen dan juga klor.

Penemuan atas gas tersebut menjadikannya sebuah misteri terbaru untuk para ilmuwan. Sementara selama ini para ilmuwan bertanya-tanya tentang bagaimana gas tersebut bisa sampai di sana.

Ahli Ungkap Penemuan Reaksi Kimia Baru di Mars

Melansir Science Alert, tentang penemuan gas di planet Mars ini dilaporkan oleh ahli Kimia melalui pengorbit Mars. Mereka mengambil contoh gas hidrogen klorida yang merupakan campuran dari dua gas, yaitu hidrogen dan juga klor.

Kemudian penemuan mereka pun akhirnya menjadi tanda tanya yang cukup misterius, yakni tentang bagaimana cara gas tersebut bisa berada pada atmosfer Mars.

“Kami telah menemukan hidrogen klorida pertama kali di planet Mars. Hal ini merupakan pendeteksian yang pertama atas gas halogen yang berada pada lapisan atmosfer Mars. Kemudian juga merupakan pemahaman yang baru mengenai siklus kimiawi,” ucap Kevin Olsen. Ia adalah fisikawan Universitas Oxford.

Baca Juga: Temuan Mineral Mars di Antartika Berupa Zat Rapuh dan Langka

Bagaimana Gas Tersebut Bisa Ada?

Selanjutnya, para ilmuwan dan ahli reaksi kimia mengamati secara lebih jelas penemuan reaksi kimia baru di Mars atau gas yang mempunyai kandungan klorin tersebut. Hal itu mereka lakukan sejak para tim ahli memastikan tentang planet tersebut yang aktif secara vulkanik.

Akan tetapi, apabila gas hidrogen berasal dari aktivitas vulkanik, maka tak seharusnya hanya ada secara regional atau dalam beberapa wilayah serta bersamaan dengan gas vulkanik yang lain.

Hal yang lebih aneh namun menarik adalah gas hidrogen klorida telah terdeteksi dan tidak menunjukkan adanya hal tersebut. Kemudian, justru menandakan jika gas berasal dari produksi dengan melibatkan proses yang lain.

Hal yang membuat para ilmuwan lega adalah gas tersebut juga melakukan prosesnya (hampir sama) dengan yang ada pada permukaan Bumi. Jadi, mereka dapat memahaminya.

Proses atas penemuan reaksi kimia baru di Mars merupakan proses yang membutuhkan sejumlah bahan utama, yaitu natrium klorida (garam dapur).

Kemudian juga residu yang berasal dari proses penguapan. Hal tersebut rupanya melimpah dan tersedia banyak di planet Mars bahkan mereka anggap sebagai sisa-sisa danau garam kuno.

Ketika badai debu terjadi dalam planet Merah tersebut, natrium klorida nantinya akan terlempar menuju atmosfer. Lalu, lapisan es pada bagian kutub Mars jika dipanaskan akan mengalami proses menyublim.

Saat uap air yang peristiwa tersebut hasilkan bercampur dengan garam, maka akan menciptakan sebuah reaksi dalam melepaskan gas klorin. Kemudian akan bereaksi yang membentuk gas hidrogen klorida.

“Anda memerlukan uap air dalam membebaskan klorin. Lalu anda memerlukan produk sampingan air (hidrogen) dalam proses membentuk hidrogen klorida. Air adalah unsur yang penting dalam proses kimia ini” ucap Olsen menjelaskan.

“Lalu, kami juga mengamati proses korelasi dengan debu, maka kami akan melihat lebih banyak senyawa hidrogen klorida saat aktivitas debu meningkat Sebuah proses yang berkaitan dengan pemanasan musiman pada bagian bumi Selatan,” lanjutnya mengenai penemuan reaksi kimia baru di Mars.

Baca Juga: Temuan Mikroba di Gurun Atacama Mendukung Kehidupan di Planet Mars

Menunggu Konfirmasi Lebih Lanjut

Model yang mereka gunakan ini telah memperoleh dukungan dari deteksi klorida sepanjang musim berdebu tahun 2019, maka berikutnya masih menunggu analisa dari tim ahli.

Akan tetapi, terdapat konfirmasi pengamatan yang ada pada masa depan serta tengah berlangsung. Hal tersebut akan membantu dalam mengumpulkan berbagai gambar secara lebih komprehensif melalui siklus prosesnya. 

Sementara itu, kegiatan penelitian atau eksperimen dari laboratorium, simulasi, dan pemodelan akan membantu untuk para ilmuwan mengesampingkan atau dapat mengkonfirmasi terhadap mekanisme yang potensial dari balik pelepasan gas hidrogen klorida pada lapisan atmosfer.

Penelitian atas penemuan reaksi kimia baru di Mars ini telah tim ahli publikasikan dalam Science Advances. (R10/HR Online)

curug Pariuk Tasikmalaya

Curug Pariuk Tasikmalaya, Wisata Tersembunyi yang Belum Banyak Orang Tahu

harapanrakyat.com,- Anda mungkin belum pernah mendengar tentang Curug Pariuk, salah satu wisata alam tersembunyi di Tasikmalaya, Jawa Barat. Padahal, air terjun atau curug ini...
Kerinduan Warga Pangandaran Naik Kereta Banjar-Cijulang

Kerinduan Warga Pangandaran Naik Kereta Banjar-Cijulang, Berharap Reaktivasi Tak Sekedar Slogan

harapanrakyat.com,- Rencana pemerintah untuk mengaktifkan kembali (reaktivasi) jalur Kereta Api Banjar-Cijulang memantik harapan besar dari masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Kabupaten Pangandaran. Bagi banyak...
Hidden Farm Cafe Bandung

Hidden Farm Cafe Bandung, Tempat Nongkrong dengan Nuansa Ghibli Nih!

harapanrakyat.com,- Yuk coba nongkrong tenang dan jauh dari keramaian kota di Hidden Farm Cafe di Bandung, Jawa Barat. Cafe ini menyajikan suasana adem dan...
Anak nakal di Jabar

Langkah Tegas Dedi Mulyadi, Anak Nakal di Jabar Akan Dibina ala Militer Mulai Mei 2025!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengambil langkah tegas untuk menangani kenakalan remaja di wilayah Jawa Barat. Anak warga Jabar yang dianggap nakal dan...
Yuki Kato Tulis Pesan Menyentuh Saat Rayakan Ultah ke 30

Yuki Kato Tulis Pesan Menyentuh Saat Rayakan Ultah ke 30

Yuki Kato baru saja memasuki usia baru yang cukup spesial. Usia yang sering orang sebut sebagai gerbang kedewasaan sebenarnya. Perayaan ulang tahunnya yang ke-30...
Angka konsumsi ikan di Ciamis

Angka Konsumsi Ikan di Ciamis Naik, Langkah Positif Cegah Stunting dan Dukung Generasi Cerdas

harapanrakyat.com,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis mencatat angka konsumsi ikan (AKI) di wilayahnya meningkat dari 25,31 kilogram per kapita per tahun pada...