Selasa, April 8, 2025
BerandaBerita TerbaruVokalis Kapten Band Ditangkap Saat Nyabu, Ancaman 20 Tahun Penjara

Vokalis Kapten Band Ditangkap Saat Nyabu, Ancaman 20 Tahun Penjara

Vokalis band Kapten ditangkap oleh Satuan Reserse Narkoba Polrestabe Bandung ketika melakukan pesta sabu dalam kosnya. Selain Zaki, polisi juga menangkap Supriyatno alias Nono.

Polisi menangkap Zaki dan Nono dalam sebuah kamar kos yang beralamat di Jalan Cikondang 1 Nomor 17 A, Kelurahan Sadang Serang, Kecamatan Coblong Kota Bandung.

Baca Juga: Gak Putus, Amanda Manopo dan Billy Syahputra Pamer Kemesraan

Dari tangan keduanya, petugas menyita barang bukti yang berupa satu bungkus plastik klip berisi kristal berwarna putih yang mereka duga sebagai narkotika jenis sabu dengan berat bruto 0,29 gram. Selain itu, polisi juga menemukan satu set alat isap sabu atau tobong, satu korek gas, serta dua buah HP.

Vokalis Band Kapten Ditangkap

Zaki vokalis band Kapten menambah daftar panjang kasus artis terkait dengan narkoba. Polisi berhasil meringkus pelantun lagu “Sexy” pada Rabu 13 Januari 2021 di kamar kosnya.

Vokalis bernama asli Ahmad Zaki ini berhasil Polrestabes Bandung tangkap bersama salah satu rekannya Supriyatno alias Nono. Nono sendiri bukanlah anggota dari band kapten.

Berikut ini beberapa fakta terkait tertangkapnya vokalis band Kapten karena narkoba, antara lain:

Menggunakan Narkoba Sejak 2015

Berdasarkan pemeriksaan, Zaki telah mengkonsumsi barang haram sabu sejak 2015. Sempat berhenti menggunakan pada tahun 2018. Kemudian pada tahun 2020, vokalis band Kapten tersebut mulai mengkonsumsi sabu kembali.

Kronologi Vokalis Band Kapten Ditangkap

Polisi berhasil menangkap Zaki dan rekannya dalam kamar kosnya yang beralamat di Kecamatan Coblong Bandung. Pada Rabu 13 Januari 2021, pukul 20.30 WIB, anggota satnarkoba Bandung memperoleh informasi bahwa sekitar Sadang Serang sering terjadi penggunaan narkotika. Anggota pun langsung meluncur ke TKP.

Baca Juga: Deddy Kenang Syekh Ali Jaber, Banyak Moment Tak Terlupakan

Dengan mengadakan penyelidikan, yang selanjutnya petugas mengamankan dua orang tersangka dengan inisial AS dan SP. Pada akhirnya petugas melakukan penggeledahan dalam tempat kos miliki Zaki yang berada di kawasan Coblong Bandung.

Petugas pun mendapati satu bungkus plastik yang mereka duga berisi sabu dengan berat 0,29 gram. Termasuk satu alat hisap bong beserta korek api. Selanjutnya, petugas melakukan tes urine terhadap dua tersangka dan hasilnya positif narkoba.

Perjalanan Karier Zaki

Terlepas dari pemberitaan yang sedang panas beredar yang menyatakan bahwa Zaki, vokalis band Kapten, ditangkap karena penyalahgunaan narkoba.

Perjalanan karier Ahmad Zaki cukup mencuri perhatian. Nama Zaki mulai terkenal saat pria kelahiran Palembang, 3 Juni 1981 tersebut memenangkan kompetisi musik, The Dream Band.

Dengan menjadi pemenang kompetisi musik pada tahun 2004, menggiring Zaki masuk dalam anggota Kapten Band sebagai sang vokalis.

Anggota dari Kapten Band terdiri dari Zaki (vokalis), Arief Hidayat (Bassit), Pupun Dudiyawan (gitar), dan Qwee alias Watril Melody sebagai drummer.

Bersama Kapten Band, Zaki mencapai puncak kejayaan. Band tersebut merilis dua album, yakni Kapten pada tahun 2006 serta Malaikat Cinta pada tahun 2007.

Namun baru empat tahun merintis karier bersama Kapten Band, Zaki hengkang dari group band tersebut karena adanya tawaran solo dengan nilai kontrak yang lebih tinggi.

Baca Juga: Kartika Putri Berseteru dengan dr Richard Lee, Berujung dengan Somasi

Keluar dari Kapten Band, Zaki membentuk group band baru bernama The Zakies. Dalam informasi terbaru, Zaki memperkenalkan diri sebagai anggota Lucky Man pada 2019. Melalui pantauan akun Instagram, Lucky Man aktif manggung yang nampak potret Zaki tengah beraksi.

Hasil Interogasi Zaki dan Nono

Kabar yang mengejutkan lagi-lagi dari dunia hiburan, salah satu artisnya tersandung narkoba. Pada pekan lalu, suami dari penyanyi cantik Nindy Ayunda tertangkap di kediamannya karena narkoba dan kepemilikan senjata api ilegal.

Kini yang masih hangat, vokalis band Kapten ditangkap dengan kasus yang sama, yakni penyalahgunaan narkoba. Hasil interograsi terhadap Zaki bersama rekannya Nono, sabu yang mereka konsumsi asalnya dari Meong alias MG.

Meong merupakan salah satu kurir narkoba yang hingga kini masih buron. Zaki mengaku membeli sabu dari Meong dan melalui perantara Nono seharga Rp 250.000.

Transaksi pembelian tersebut Zaki lakukan dengan cara transfer melalui aplikasi m-banking milik Nono ke rekening bank atas nama Hendra Mulyaman.

Selanjutnya setelah transaksi pembayaran selesai, sabu kurir kirim ke daerah Dago. Lalu Nono ambil untuk ia konsumsi bersama tersangka Zaki.

Dalam kasus tertangkapnya vokalis band Kapten karena penyalahgunaan narkoba ini, Zaki dan Nono terjerat pasal 112 ayat 1 UURI nomor 35 tahun 2009. Lalu pasal 127 ayat 1 UURI nomor 25 tahun 2009 tentang narkoba. Dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara dan bahkan denda paling banyak Rp 8 milliar. (R10/HR-Online)

bencana pergerakan tanah

Bencana Pergerakan Tanah di Garut Meluas, BPBD Catat Ada 64 Rumah Terdampak

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Kampung Sawah Joho, Desa Singajaya, Kecamatan Singajaya, Garut, Jawa Barat terus meluas. Bahkan BPBD Garut mencatat ada 64 rumah...
perbuatan tak senonoh

Anak di Garut Adukan Dugaan Perbuatan Tak Senonoh 3 Anggota Keluarga ke Tetangga, Polisi Turun Tangan

harapanrakyat.com,- Seorang anak perempuan di Garut, Jawa Barat mengadukan dugaan perbuatan tak senonoh 3 anggota keluarganya ke tetangga. Ketiga orang terduga pelaku pencabulan tersebut...
Rumah Kompos Pangandaran

Rumah Kompos Pangandaran, Upaya Heri Wujudkan Pertanian Berkelanjutan

harapanrakyat.com,- Heri Suhendra (40), warga Dusun Madasari, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mendirikan rumah kompos untuk mendukung upaya pertanian yang berkelanjutan....
video viral petugas Dishub tarik retribusi dari juru parkir di Garut

Video Petugas Tarik Retribusi Parkir di Garut Viral, Ini Penjelasan Dishub

harapanrakyat.com,- Video seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Garut, Jawa Barat sedang memungut uang jatah parkir mendadak viral di media sosial. Selain di media sosial,...
Analisis Performa Timnas U-17, Nova Arianto Bakal Rotasi Pemain di Laga Selanjutnya

Analisis Performa Timnas U-17, Nova Arianto Bakal Rotasi Pemain di Laga Selanjutnya

Meski sudah memastikan lolos ke babak selanjutnya di Piala Asia U-17 2025, pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, beberkan analisisnya terkait performa anak asuhnya....
Hari Pertama Kerja ASN, Semua SKPD Bersihkan Sampah di Pantai Pangandaran

Hari Pertama Kerja ASN, Semua SKPD Bersihkan Sampah di Pantai Pangandaran

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran H. Citra Pitriyami memimpin aksi bersih-bersih di objek wisata Pantai Pangandaran, Jawa Barat pada hari pertama kerja ASN pasca libur lebaran,...