Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisProdusen Tahu di Ciamis Tetap Produksi Meski Harga Kedelai Meroket

Produsen Tahu di Ciamis Tetap Produksi Meski Harga Kedelai Meroket

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Sejumlah produsen tahu dan tempe di berbagai daerah kelimpungan. Pasalnya, setelah terkena dampak Covid-19, kali ini mereka produsen tahu dan tempe terkena imbas dari harga kacang kedelai yang meroket.

Akibatnya, sejumlah pengrajin tahu dan tempe mengurangi jumlah produksi dan juga ukurannya. Seperti halnya yang dilakukan oleh Ateng, salah seorang produsen tahu asal Desa Mekarjaya Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Ateng mengungkapkan, dengan harga beli kacang kedelai yang mencapai Rp 10.000 per kilogramnya, jelas sangat memberatkan.

Sehingga, agar tetap melakukan tetap melakukan produksi, dan demi membutuhi kebutuhan dalam membuat tahu setiap hari, maka Ateng pun harus mengurangi jumlahnya.

“Dengan harga kedelai yang meroket, tentu agar kami tetap produksi maka mengurangi jumlah produksi dan juga ukurannya. Yaitu, dengan mengurangi jumlah berat kacang kedelai, hingga satu kilo dalam setiap cetakan produksi,” ungkapnya kepada HR Online, Minggu (10/1/2021).

Lebih lanjut Ateng mengatakan, kalau untuk bahan baku kacang kedelai sebagai produsen tahu tidak merasa kekurangan. Namun yang jadi permasalah saat ini adalah harga beli kedelai yang meroket. Karena kalau mahal pasti sangat terasa dampaknya.

“Stok kacang memang ada, tetapi harga beli yang mahal. Jadi, secara otomatis bisa berpengaruh terhadap produksi tahu. Akan tetapi, demi memenuhi kebutuhan pasar dan juga pelanggan, saya tetap produksi tiap hari,” kata Ateng.

Baca Juga: Kedelai Mahal, Pengrajin Tahu Tempe di Ciamis Pangkas Produksi

Sementara jika harga beli kedelai di pasaran terus meroket, maka ia pun tidak lantas menaikan harga jual hasil produksi tahu. Karena, menurutnya, pasti para pembeli akan merasa keberatan.

“Tidak mungkin saya menaikan harga jual tahu. Oleh karena itu, saya mengurangi ketebalan tahu dan juga mengurangi produksi,” ujarnya.

Harapan Produsen Tahu Tempe Ciamis dengan Harga Kedelai Meroket

Dengan kejadian ini, Ateng berharap agar harga beli kedelai di pasaran bisa kembali normal seperti semula. Sehingga, para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah tahu tempe bisa terus menjalankan usahanya.

“Saya berharap harga kacang kedelai kembali turun ke angka Rp 8000 per kilogramnya,” harapnya.

Pasalnya, tidak mudah untuk bisa terus menjalankan usaha produksi tahu jika harga bahan bakunya terus naik. Belum lagi sekarang ini yang masa pandemi Covid-19.

“Kami sebagai pengusaha kecil merasakan dampaknya, apalagi sekarang harga kedelai mahal. Mudah-mudahan pemerintah Ciamis bisa bertindak, supaya harga kedelai tidak meroket atau bisa kembali norma. Dan para pengusaha tahu bisa terus menjalankan usaha dengan baik,” pungkasnya. (Es/R5/HR-Online)

proyek pembangunan di Garut

Efisiensi 50 Persen Gegara Duit Negara Boncos, Proyek Pembangunan di Garut Terancam Zonk?

harapanrakyat.com,- Pemerintah Daerah di tanah air diminta untuk melakukan efisiensi anggaran belanja oleh Pemerintah Pusat. Tentu kebijakan Presiden Prabowo Subianto ini mau tidak mau...
Kunjungan ke Indonesia, Presiden Turki Disambut Langsung Prabowo Subianto

Kunjungan ke Indonesia, Presiden Turki Disambut Langsung Prabowo Subianto

harapanrakyat.com,- Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, melakukan kunjungan ke Indonesia. Presiden RI Prabowo Subianto pun menyambut langsung kedatangan Presiden Turki, di Pangkalan TNI AU...
Niat Hati Gandakan Uang Jadi Rp 1 Miliar

Niat Hati Gandakan Uang Jadi Rp 1 Miliar, Warga Pangandaran Malah Tertipu

harapanrakyat.com,- Niat hati ingin gandakan uang menjadi Rp1 miliar, warga Bojongsalawe, Desa Karangbenda, Kecamatan Parigi, Pangandaran, Jawa Barat, malah kena tipu. Alhasil, korban pun...
Jual Pistol Mainan Jadi Senpi Rakitan

Jual Pistol Mainan Jadi Senpi Rakitan, Warga Ciamis Dibekuk Polisi

harapanrakyat.com,- Berawal dari membuat pistol mainan menjadi senjata api (senpi) rakitan, PR alias U (33) warga Desa Karangpaninggal, Kecamatan Purwadadi, Ciamis harus mendekam di...
PSGC Ciamis Bertekad Bangkit

PSGC Ciamis Bertekad Bangkit, Incar Kemenangan di Dua Laga Terakhir untuk Promosi ke Liga 2

harapanrakyat.com,- Dalam dua pertandingan terakhir di babak 6 besar Liga Nusantara, PSGC Ciamis tampil kurang baik. Maka dari itu, PSGC Ciamis pun bertekad bangkit...
Jessica Mila liburan ke Jepang

Jessica Mila Liburan ke Jepang Bareng Keluarga, Warganet Dibuat Gemas oleh Putrinya

harapanrakyat.com,- Aura bahagia begitu terpancar dari raut wajah Jessica Mila, pasalnya, ia dan keluarga kecilnya tengah liburan ke Jepang. Liburan kali ini terasa sempurna...