Pandemi virus Corona belum reda, namun varian baru dari virus Covid-19 malah muncul. Varian baru dari virus SARS-CoV-2 yang menjadi penyebab Covid-19 tersebut, ditemukan di Inggris. Adapun nama dari virus baru tersebut adalah SARS-CoV-2 VUI 202012/01.
Sehingga, dengan adanya varian baru dari virus Corona ini, membuat negara-negara Eropa menjadi khawatir. Padahal, saat ini sedang berlangsung peluncuran vaksin untuk COVID-19.
Para ilmuwan menduga, bahwa varian baru dari virus Covid-19 ini transmissible atau lebih mudah menular ketimbang galur sebelumnya.
Walaupun lebih gampang menular, namun sampai saat ini belum ada bukti apakah varian terbaru ini bisa menyebabkan penyakit lebih parah atau tidak.
Sementara mengutip dari BBC, bahwa virus Corona tersebut menjangkit orang yang datang atau pergi dari negeri Ratu Elizabeth ini.
Bahkan varian baru virus Covid-19 ini sudah menjangkit di negara Eropa lainnya, seperti Swedia, Spanyol serta Swiss.
Sedangkan dari sumber lainnya menyebutkan, bahwa sebagian besar kasus dari virus yang baru ini, diidentifikasi pada orang di bawah usia 60 tahun.
Meskipun hingga per 27 Desember 2020 belum ada bukti keberadaan varian virus ini di Indonesia, namun kita harus selalu waspada.
Selain itu, jangan kendur untuk jalankan protokol kesehatan (prokes) 3M. Yaitu, Memakai masker, Menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta Mencuci tangan pakai sabun dengan rutin.
Sebab, dengan prokes 3M merupakan cara yang paling efektif untuk menghindari penularan virus Corona.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun
Desain : Adi Karyanto
Olah Data : Adi Karyanto