Senin, April 21, 2025
BerandaBerita PangandaranCuaca Buruk, Nelayan Pangandaran Berlayar di Pinggir Laut

Cuaca Buruk, Nelayan Pangandaran Berlayar di Pinggir Laut

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Cuaca buruk yang saat ini terjadi membuat nelayan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, ogah berlayar ke tengah laut.

Mereka lebih memilih mencari ikan di pinggir laut. Seperti yang disampaikan, Rastin salah seorang nelayan kepada HR Online, Kamis (17/12/2020).

Ia menyebut, nelayan yang menggunakan perahu compreng tidak berani pergi ke tengah laut.

“Selain karena hasil tangkapan ikan kosong, cuaca buruk juga membuat kita khawatir, jadi terpaksa kita berlayar di pinggir saja,” ujar Rastin.

Para nelayan perahu compreng lanjutnya, rata-rata berlayar sekitar 40 mil dari bibir laut.

“Alhamdulillah, meski berlayar tidak jauh, hasil tangkapan tetap ada walau tidak melimpah,” katanya.

Nelayan lainnya, Darmin mengatakan, saat ini harga jual hasil tangkapan laut di TPI Minasari sedang bagus.

Sayangnya, hasil tangkapan ikan nelayan kurang maksimal karena cuaca buruk.

“Karena cuaca tidak bersahabat, nelayan hanya menangkap ikan di pinggir, karena jika ke tengah laut cukup bahaya,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, harga udang tangkapan nelayan di TPI Minasari Kabupaten Pangandaran, naik.

Pegawai TPI Minasari Pangandaran, Agus membenarkan hal tersebut.

Agus menyebut, menjelang libur natal dan tahun baru harga berbagai jenis udang Pangandaran naik dari biasanya.

Misalnya saja, udang dogol, saat ini harganya sedang bagus mencapai 100 ribu perkilogram

Sebelumnya harga udang dogol antara Rp 60 hingga 70 ribu perkilogramnya.

“Sedangkan untuk udang jenis jerebung mencapai Rp 180 hingga 200 ribu dan jenis udang Tiger mencapai Rp 240  ribu lebih perkilogramnya,” ujar Agus, Kamis (17/12/2020).

Menurut Agus, kenaikan harga berbagai jenis udang laut di TPI Minasari Pangandaran bukan hanya dipicu oleh momentum libur panjang saja.

Akan tetapi permintaan dari berbagai pihak pun saat ini sangat banyak.

“Salah satunya permintaan dari restoran dan hotel,” katanya. (Entang/R8/HR Online)

Editor: Jujang

Amr bin Luhay, Tokoh di Balik Masuknya Penyembahan Berhala ke Mekkah

Amr bin Luhay, Tokoh di Balik Masuknya Penyembahan Berhala ke Mekkah

Sebelum penyebaran Islam oleh Nabi Muhammad SAW, masyarakat Arab di Mekkah telah terjebak dalam praktik penyembahan berhala. Namun, jauh sebelum itu, menurut catatah sejarah...
Serentak di 39 Kecamatan, Saksi Ai-Iip Tolak Hasil Rapat Pleno PSU Pilkada Tasikmalaya

Serentak di 39 Kecamatan, Saksi Ai-Iip Tolak Hasil Rapat Pleno PSU Pilkada Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tingkat kecamatan dilaksanakan serentak, Senin (21/4/2025). Namun pada pleno...
ASN di Ciamis Wajib Terapkan MFA, Ini Alasannya

Imbauan BKN! ASN di Ciamis Wajib Terapkan MFA, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, melalui BKPSDM Ciamis mewajibkan Aparatur Sipil (ASN) untuk terapkan Multi-Factor Authentication (MFA). Sebagai informasi, bahwa MFA yang merupakan...
Habib Jafar Beri Pujian untuk Film Animasi Jumbo

Habib Jafar Beri Pujian untuk Film Animasi Jumbo

Film animasi Indonesia Jumbo sedang ramai jadi perbincangan. Salah satu sosok yang ikut membahasnya adalah Habib Jafar. Tapi bukannya sekadar komentar biasa, pendakwah satu...
Dinas KUKMP Ciamis Bakal Dampingi Desa Bentuk Kopdes Merah Putih

Dinas KUKMP Ciamis Bakal Dampingi Desa Bentuk Kopdes Merah Putih

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Ciamis, Jawa Barat, bakal melakukan pendampingan terhadap Desa-desa di Ciamis yang akan membentuk Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih....
156 Miliar Dana Desa Disalurkan, DPMD Ciamis Minta Pemdes Segera Serap Anggaran

156 Miliar Dana Desa Disalurkan, DPMD Ciamis Minta Pemdes Segera Serap Anggaran

harapanrakyat.com,- Dana Desa (DD) tahap I tahun 2025 sudah tersalurkan ke seluruh Desa di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pemerintahan...