Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Bertambahnya kasus Covid-19 di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, membuat ruang isolasi di RSUD dan Rumah Sakit Swasta di Ciamis penuh.
“Kita terus berupaya dalam menangani pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Terutama menyediakan ruang isolasi,” ujar H Tatang, Sekda Kabupaten Ciamis, Sabtu (12/12/2020)
Pemkab Ciamis kemudian memanfaatkan Asrama Haji di kawasan Islamic Center sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 dengan kapasitas 30 tempat tidur.
“Bertambahnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 membuat ruang isolasi di RSUD Ciamis maupun rumah sakit swasta penuh. Maka kami memanfaatkan gedung yang sudah ada yaitu asrama haji dengan kapasitas 30 tempat tidur,” jelasnya.
Menurut Tatang, ruang isolasi di Asrama Haji juga terus dibenahi, salah satunya dengan menambah sarana prasarana.
“Kalaupun ranah pemeriksaan penyakit berat ataupun sedang kita serahkan ke Dinas Kesehatan ataupun tim dokter yang menangani,” jelasnya.
Selain itu, kata Tatang, bukan hanya penambahan ruang isolasi, Satgas Covid 19 juga menyediakan peti mati ataupun tempat pemakaman khusus bagi pasien yang meninggal dunia karena terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tempat pemakaman khusus itu apabila ada lingkungan yang menolak pasien meninggal karena Covid-19. Tapi alhamdulilah, sejauh ini belum ada lingkungan di Ciamis yang menolak pasien meninggal karena positif Covid-19,” ucapnya.
Dengan bertambahnya kasus positif Covid-19 di Ciamis, Tatang mengajak masyarakat untuk terus ikut mengkampanyekan pola hidup bersih sehat (PHBS) dengan mematuhi 3M agar terhindar dari Covid-19 .
“Untuk berkampanye tidak harus jauh-jauh, minimalnya kita mengingatkan kepada keluarga terdekat kita maupun lingkungan bahwa beolahraga, memakan makanan yang bergizi, termasuk 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan merupakan cara ampuh untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (Fahmi/R7/HR-Online)
Editor: Ndu
