Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranSaat di Pangandaran, Kepala BPIP: Benteng Terkuat Pancasila di Ponpes

Saat di Pangandaran, Kepala BPIP: Benteng Terkuat Pancasila di Ponpes

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP RI), Prof. Yudian Wahyudi, mengungkapkan, bahwa salah satu benteng terkuat Pancasila pada umumnya terletak di daerah pinggiran dan pelosok desa, yakni pondok pesantren (ponpes).

“Sering terlupakan. Padahal dulu para ajengan dan ulama, itu pahlawan yang mendukung kemerdekaan yang adanya di pondok pesantren di daerah atau pelosok,” ungkapnya saat berada di Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (28/11/2020).

Oleh karena itu, lanjutnya, BPIP melihat kembali kekuatan itu untuk mengaktifkan kembali. “Supaya lahir orang muda dan tokoh pancasilais,” imbuh Prof Yudian kepada HR Online usai sosialisasi.

Prof. Yudian bersama Sekretaris Umum BPIP RI Dr. Karjono, Direktur Pendidikan Pondok Pesantren Kemenag RI Dr. Waryono, datang ke Pangandaran untuk melakukan lakukan sosialisasi pembinaan ideologi Pancasila bagi Ulama dan kaum muda ponpes serta ulama se Priangan Timur.

Sementara untuk tema sosialisasi tersebut adalah “Ulama dan Pesantren Sebagai Pilar Penting NKRI”. Sedangkan kegiatan itu bertempat di Ponpes Riyadussalikin, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Lebih lanjut Prof. Yudian mengatakan, tujuan negara bisa tercapai jika yang pertama persatuan dalam bingkai NKRI terjaga.

Kemudian, yang kedua keadilan terwujud tidak ada konflik, dan menjadikan negara maju. Bahkan kedepan, harapannya menjadi teladan di dunia.

Menurutnya, BPIP menjawabnya dalam upaya mengajarkan moderasi beragama. Sebab, Pancasila itu moderat di tengah-tengah macam-macam moderasi.

Seperti, katanya, moderasi Islam berarti bukan islam yang dimoderatkan. Tapi cara berislamnya, yakni dengan membangun konsensus terikat kenegaraan Pancasila.

“Kalau semua orang bisa bermoderasi, maka Pancasila akan terus terjaga. Maka tujuan negara akan tercapai dengan, mudah salah satunya itu,” katanya.

Prof. Yudian menuturkan, jika ingin membangun kesadaran bermoderasi, kesadaran berkonsensus, dan membangun perjanjian konsensus, jangan lupa tujuan yang lebih besar.

“Dalam kondisi fenomena perpecahan kita, perkuat lagi pemuda dan tokoh dari pondok pesantrennya,” tuturnya.

BPIP Sudah Membangun Pancamandala di Pangandaran

Selain itu, BPIP juga membangun Pancamandala, yakni kegiatan bersama masyarakat minimal 5 unsur yang dibangun. Yakni perguruan tinggi, pemerintah, ormas, pengusaha/bisnis dan media.

“Pancamandala itu dalam rangka mengokohkan konsensus perjanjian yang berlandaskan Pancasila,” ungkapnya.

Seperti saat ini, lanjutnya, di Kabupaten Pangandaran pihaknya sudah lakukan upaya. Seperti penggerak literasi, yakni untuk kalangan muda di ponpes. Sedangkan untuk kalangan atasnya, yakni penyelarasan terkait peraturan perundang-undangan.

“Juga evaluasi peraturan perundang-undangan yang belum sesuai dengan Pancasila, kita akan sesuaikan,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi Pancasila, Pjs Bupati Pangandaran, Dani Ramdan, Kapolres dan Dandim Ciamis yang mewakili. Kemudian, Kepala Kesbangpol, Kasi pondok pesantren dan jajaran Kantor Kemenag Kabupaten Pangandaran. Selain itu juga hadir para pimpinan dan pengasuh ponpes se Priangan Timur. (Madlani/R5/HR-Online)

Editor : Adi Karyanto

RT Ungkap Sosok Perempuan yang Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kosan Ciamis

RT Ungkap Sosok Perempuan yang Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kosan Ciamis

harapanrakyat.com,- Warga Lingkungan Pabuaran, Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat geger. Pasalnya seorang perempuan ditemukan tewas dalam kondisi...
Penemuan Jasad Perempuan di Kamar Kosan Ciamis

Misteri Penemuan Jasad Perempuan di Kosan Ciamis, Polisi: Korban Terbungkus Sepre, Kepala Terlilit Lakban

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis saat ini masih mendalami penemuan jasad perempuan di kamar kosan di Lingkungan Pabuaran, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Jawa Barat, Kamis (17/4/2025)...
Penghuni kamar kos tempat ditemukannya mayat perempuan terbungkus sepre di Ciamis

Tetangga Bongkar Penghuni Kamar Kos Tempat Ditemukannya Mayat Terbungkus Sepre di Ciamis

harapanrakyat.com,- Tetangga bongkar penghuni kamar kos tempat ditemukannya mayat perempuan terbungkus sepre di Lingkungan Pabuaran di Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat....
Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di Ciamis

Keterangan Polisi terkait Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Sepre di Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga digegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di salah satu kamar kosan yang berada di Lingkungan Pabuaran, Jalan Iwa Kusuma...
Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...